Cyberthreat.id - Kepolisian Durham Constabulary yang beroperasi di wilayah Durham dan Arlington, Inggris, menangkap sejumlah orang terkait penipuan di media sosial yang menawarkan diskon liburan pada masa Covid-19.

Dalam keterangannya, pihak kepolisian mengatakan ratusan pelanggan kemungkinan besar telah ditipu. Kepolisian belum merilis bagaimana modus kejahatan ini dijalankan dengan skenario yang cukup rapi sehingga ratusan orang bisa tertipu.

Sebelumnya, Kepolisian Durham Constabulary menangkap seorang wanita sehubungan dengan bisnis traveling wisata independen yang menawarkan liburan dengan potongan harga fantastis.

Kejahatan ini tercium setelah banyak korban dan pihak-pihak mengajukan komplain.

Kemudian, polisi juga menangkap seorang pria 37 tahun yang tidak disebutkan namanya. Ia ditangkap pada Rabu 9 September 2020 atas dugaan penipuan. Akun media sosial pria ini telah dihapus, tetapi kemudian dia dibebaskan dengan jaminan bersyarat.

"Beberapa korban secara aktif menghubungi polisi dan petugas sedang dalam proses mengumpulkan semua informasi yang relevan," demikian keterangan polisi dilansir Sunderland Echo, Jumat (11 September 2020).

Seorang juru bicara kepolisian mengatakan pihak terkait sedang dalam tahap awal penyelidikan yang diperkirakan akan berlangsung "rumit dan panjang".

"Saat ini kami sedang berbicara dengan beberapa korban dan calon korban. Diperkirakan jumlah pelanggan mencapai ratusan," kata juru bicara tersebut.

Selain itu, pihak-pihak yang merasa sebagai korban diminta aktif untuk melaporkan kepada kepolisian dengan mengirimkan email ke opwentletrap@durham.pnn.police.uk.

"Petugas akan menghubungi korban sebagai tanggapan atas laporan email yang dikirimkan. Tanggapan sesegera mungkin karena kepolisian ingin mendapatkan rincian lebih lanjut." []