IND | ENG
 Instagram Uji Cara Pulihkan Akun yang Diretas

Ilustrasi | Foto: Freepik.com

Instagram Uji Cara Pulihkan Akun yang Diretas
Oktarina Paramitha Sandy Diposting : Selasa, 18 Juni 2019 - 07:11 WIB

New York, Cyberthreat.id – Akun Instagram Anda diretas dan tak bisa diambil kembali?

Kini Instagram sedang menguji coba proses pemulihan akun secara lebih mudah. Selanjutnya, Instagram akan mempersulit bagi peretas untuk mengambil alih kembali akun tersebut.

"Kami tahu bahwa kehilangan akses ke akun Anda bisa menjadi pengalaman yang menyusahkan. Kami memiliki langkah-langkah untuk menghentikan peretasan akun sejak awal, serta langkah-langkah untuk membantu orang memulihkan akun mereka,” tutur juru bicara Instagram seperti dikutip dari Vice, Senin (17 Juni 2019).

Ketika Anda berulang kali memasukkan sandi, tapi ditolak, artinya sandi tersebut telah diubah oleh peretas. Kini Instagram menawarkan bantuan dengan memberikan opsi sebagai berikut:

  • Anda akan ditanya apakah memerlukan bantuan: Need More Help (perlu bantuan lebih lanjut) pada laman log-in.
  • Selanjutnya, pengguna diminta untuk memasukkan alamat email atau nomor telepon yang digunakan saat mendaftarkan ke Instagram.
  • Setelah itu, Instagram akan mengirimkan kode enam digit yang memungkinkan Anda mendapatkan kembali akses ke akun.

Yang menjadi masalah adalah jika email dan nomor ponsel pengguna telah dikendalikan oleh si peretas. Lalu, bagaimana Instagram mengatasi masalah ini?

Instagram tentu tidak bisa mengambil kendali jika peretas sudah menguasai seluruhnya. Hanya, antisipasi ke depan, Instagram akan membuat lebih aman lagi agar email atau nomor ponsel tidak bisa dikendalikan peretas.

“Ketika Anda berhasil mengakses akun, kami akan menambah langkah-langkah tambahan untuk memastikan hakcer tidak bisa menggunakan kode yang dikirim ke alamat email atau nomor ponsel Anda untuk mengakses akun Instagra dari perangkat yang berbeda,” tutur Instagram.

Redaktur: Andi Nugroho

#instagram   #hijackaccount   #mediasosial   #hacker

Share:




BACA JUGA
Microsoft Ungkap Aktivitas Peretas Rusia Midnight Blizzard
Penjahat Siber Persenjatai Alat SSH-Snake Sumber Terbuka untuk Serangan Jaringan
Peretas China Beroperasi Tanpa Terdeteksi di Infrastruktur Kritis AS selama Setengah Dekade
Dicecar Parlemen Soal Perlindungan Anak, Mark Facebook Minta Maaf
Google Cloud Mengatasi Kelemahan Eskalasi Hak Istimewa yang Berdampak pada Layanan Kubernetes