
Ilustrasi | Foto : Twitter
Ilustrasi | Foto : Twitter
Jakarta,Cyberthreat.id- Huawei Mobile Services (HMS), salah satu divisi yang bertugas mengembangkan ekosistem Huawei, yaitu menciptakan kehidupan cerdas dan terkoneksi terus menunjukkan tekadnya dalam menumbuhkan konten kualitas di platform tersebut.
HMS kini melayani pasar global dengan Huawei AppGallery, Huawei ID, Huawei Themes, Huawei Assistant, Huawei Mobile Cloud dan masih banyak lagi. Saat ini, pihak Huawei mengkalim, HMS telah memiliki 570 juta pengguna global di 170 negara dan wilayah.
“Huawei Mobile Services tumbuh stabil di seluruh dunia. Contohnya, Huawei AppGallery mulai beroperasi secara global sejak April 2019, sementara dalam kurun waktu kurang dari dua tahun, kami sudah mendapatkan 390 juta pengguna aktif bulanan dengan total pengunduhan sebanyak 180 juta secara tahunan,” kata Zhang Pingan, President Huawei Consumer Cloud Service melalui siaran pers, Selasa, (19 November 2019).
Melalui Huawei AppGallery, pengguna dapat mencari dan mengunduh aplikasi mobile dari 18 kategori berbeda, termasuk Games, Education, Lifestyle, Daily Essential, dan Fashion. Saat ini, lebih dari 1.07 juta developer telah mendaftar sebagai Huawei Developer dan lebih dari 50,000 aplikasi telah terintegrasi ke dalam HMS Core.
Untuk mempertahankan tren ini, HMS kini fokus pada mengajak aplikasi dan layanan berkualitas tinggi ke dalam Huawei AppGallery, dengan mempertimbangkan pengalaman global yang konsisten dan fitur-fitur lokal yang unik yang tersedia untuk pengguna.
“Kami melakukan pendekatan proaktif untuk menggapai penyedia layanan dalam bidang transportasi, finansial, edukasi, makanan dan minuman, hiburan, dan gaya hidup di tiap negara, untuk meningkatkan konten platform kami secara progresif. Selain itu, pengguna dapat terus menikmati layanan yang lebih eksklusif dan hadiah untuk memaksimalkan pengalaman mereka bersama Huawei,” ujar Zhang
Mendorong Dukungan Developer
Huawei Mobile Services telah mengadakan berbagai program untuk berinvestasi dalam pertumbuhan komunitas developernya. Seperti yang diumumkan pada Agustus lalu, sejumlah US$ 1 miliar telah diinvestasikan ke dalam Huawei Shining-Star Programme untuk mendukung developer aplikasi mobile di seluruh dunia.
Shining-Star Programme akan menyediakan pelatihan, dukungan inovasi, dan sumber daya pemasaran untuk aplikasi dan layanan yang berhubungan dengan AI, AR/VR, dan IoT.
Developer yang terpilih untuk program ini akan mendapatkan prioritas dalam mengakses kemampuan terbuka yang baru dari Huawei dan menerima dukungan insentif dalam memasarkan produk dan layanan mereka.
Huawei Mobile Services juga telah mebuka kemampuan chipset-perangkat-cloud kepada developer global, yang memberikan akses penuh kepada developer untuk masuk ke dalam 24 HMS Core Kits, 55 layanan, dan 997 APIs.
Kemampuan terbuka HMS meliputi beragam skenario pengembangan dengan layanan seperti Map, In-App Purchases (IAP), HiAi, AR dan VR.
“Developer hanya perlu mengintegrasikan ekosistem HMS sekali saja, kemudian mendistribusikan layanan mereka ke perangkat cerdas Huawei untuk menjangkau pengguna global,” ungkap Zhang.
Share: