IND | ENG
Salim Group Jajaki Industri Games

Adrian Lim, Director AKG Games | Foto : Dok. AKG Games

Salim Group Jajaki Industri Games
Eman Sulaeman Diposting : Sabtu, 14 September 2019 - 16:00 WIB

Jakarta,Cyberthreat.id-  AKG Games yang merupakan bagian dari Salim Group mengumumkan kemitraannya dengan Blizzard Entertainment, sebuah perusahaan developer dan publisher untuk software di bidang games, yang menanagani  waralaba World of Warcraft, Hearthstone, Overwatch, the Warcraft, StarCraft dan Diablo.

Adrian Lim, Director AKG Games, mengatakan, Salim Group antusias untuk bekerjasama dengan Blizzard Entertainment dan sedang dalam persiapan untuk memulai berbagai aktivitas dan kegiatan berskala nasional baik secara online maupun offline, dalam rangka membangun dan mengaktifkan lebih banyak lagi komunitas Blizzard di Indonesia.

“Kemitraan dengan Blizzard akan membawa berbagai pengalaman bermain game dan hiburan terpopuler yang telah diakui di seluruh dunia kepada lebih banyak lagi komunitas gaming di Indonesia dan juga membuka jalur untuk berbagai peluang yang menarik,” kata Lim melalui siaran pers, Kamis, (14 September 2019).

Berbagai aktivitas dan kegiatan ini diharapkan akan membantu memperluas jangkauan beragam permainan dari Blizzard, yang sampai kini telah dimainkan oleh jutaan gamers, untuk masuk ke bagian yang lebih besar lagi di Indonesia yang memiliki populasi penduduk sebesar 264 juta jiwa.

“Kemitraan ini dalam hal pemasaran, yang bertujuan untuk memberikan pengalaman hiburan yang epik dari Blizzard yang telah dikenal secara global kepada lebih banyak lagi gamers di Indonesia,” tambah Lim.

 

 

 

#AKGgames   #salimgroup   #blizzard   #games   #industrigames   #kemitraan

Share:




BACA JUGA
Microsoft Ungkap Aktivitas Peretas Rusia Midnight Blizzard
Menkominfo Ancam Laporkan Facebook dan Instagram ke Polisi Jika Tak Bersihkan Konten Judi
Menkominfo Minta Facebook, YouTube, dan Google Turut Perangi Judi Online
Operator Judi Online Cangkul88 Ditangkap, Situsnya Masih Aktif
Ini Benturan Hukum Judi Online di Indonesia dengan Kebijakan Iklan Meta dan Google