IND | ENG
Isu PHK Karyawan, Bukalapak: Penataan Perusahaan

Kantor Bukalapak | Foto : Kominfo.go.id

Isu PHK Karyawan, Bukalapak: Penataan Perusahaan
Eman Sulaeman Diposting : Selasa, 10 September 2019 - 18:05 WIB

Jakarta, Cyberthreat.id- Bukalapak, salah satu platform e-commerce yang berstatus unicorn di Tanah Air, dikabarkan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawannya. Bukalapak tidak mengungkapkan secara gamblang, ketika dikonfirmasi terkait isu tersebut.

Bukalapak mengungkapkan, sejak Bukalapak berdiri sembilan tahun yang lalu, perkembangan teknologi belum sepesat sekarang. Seiring dengan perkembangan teknologi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang kian maju dan beragam, penataan diri di dalam suatu perusahaan sangat diperlukan untuk dilakukan untuk mengikuti dinamika tersebut.

“Penataan diri dari dalam suatu perusahaan sangat diperlukan untuk dilakukan. Tentunya juga harus dilakukan untuk mengikuti dinamika ini,” kata Teddy Oetomo, Chief of Strategy Officer of Bukalapak melalui keterangan pers, Senin, (10 Septmber 2019).

Teddy menjelaskan, kehadiran Bukalapak bertujuan untuk menjadi perusahaan yang terus tumbuh dan menciptakan dampak positif untuk Indonesia.

Oleh karena itu,  perlu melakukan penyelarasan secara internal untuk menerapkan strategi bisnis jangka panjang, serta melakukan penataan yang diperlukan, serta menentukan arah selanjutnya.

“Menjadi sustainable e-commerce penting bagi kami karena walaupun pertumbuhan Gross Mechandise Volume (GMV) adalah indikator yang penting bagi semua e-commerce. Bukalapak telah melangkah ke tahap yang lebih jauh dan menghasilkan kenaikan dalam monetisasi, memperkuat profitabilitas, yang saat ini berjalan dengan baik dan bahkan melampaui ekspektasi kami,” jelas Teddy.

Teddy juga menuturkan, Gross Profit Bukalapak di pertengahan 2019 naik tiga kali dibandingkan pertengahan 2018. Hal itu, mengurangi setengah kerugian dari pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) selama delapan bulan terakhir ini.

“Kami ingin menjadi e-commerce unicorn pertama yang meraih keuntungan, dan dengan pencapaian performa bisnis yang baik dan modal yang cukup, kami menargetkan untuk dapat mencapai breakeven bahkan keuntungan dalam waktu dekat. Bagi para pengguna dan partner bisnis kami, penataan ini berarti kami bisa memfokuskan diri untuk meningkatkan layanan dan memberi dampak positif lebih luas,” pungkas Teddy.

#bukalapak   #unicorn   #PHKkaryawan   #penataanperusahaan   #marketplace   #ecommerce

Share:




BACA JUGA
Cacat OAuth Kritis Terungkap di Platform Grammarly, Vidio, dan Bukalapak
Malware GuLoader Gunakan NSIS Executable Untuk Menargetkan e-Commerce
Spotify Berencana PHK Karyawan
Meniru Marketplace Noon Dubai, Penipu Targetkan Warga Indonesia Lewat Iklan Facebook
Presiden Jokowi Minta UMKM dan Koperasi Berbasis Digital dan Membanjiri Lokapasar