Bank BTPN | Foto: wartaekonomi.co.id
Bank BTPN | Foto: wartaekonomi.co.id
Jakarta, Cyberthreat.id – PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk akhirnya mengganti sejumlah uang milik YouTuber Wisnu Kumoro di rekening Jenius yang hilang dikuras oleh penjahat online (cracker).
“Uang telah dikembalikan, tapi ke rekenng lain, bukan ke rekening Jenius,” ujar Wisnu dalam video lanjutan di akun YouTube-nya yang diunggah, Senin (2 September 2019) siang.
Dalam video berdurasi 20.46 menit itu, Wisnu menjelaskan bahwa dirinya telah dikontak oleh BTPN, penerbit layanan keuangan digital, Jenius dan telah diberitahu tentang informasi terbaru dari investigasi internal perusahaan. Namun, ia enggan membagikan info detail tentang kasusnya.
“Karena takutnya salah satu dari kalian yang menonton adalah pelakunya,” kata dia.
Berita Terkait:
Mengenai uang yang hilang, “BTPN dan Jenius bertanggung jawab penuh terhadap uang yang ada di mereka,” kata Wisnu.
“Mereka mengganti uang yang hilang berdasarkan data rekaman yang tidak gue akui kalau itu transaksi yang gue lakukan; berdasarkan histori transaksi yang disalahgunakan.”
Ia mengatakan, tak paham mengapa proses penggantian uang tersebut begitu cepat. Namun, ia memiliki asumsi bahwa kejadian itu begitu cepat dan cenderung mencerugikan.
Wisnu juga menjelaskan telah mendapatkan akses kembali ke akun rekening Jenius, termasuk telah dikirimi kartu baru.
Insiden “perampokan digital” itu terjadi pada Kamis (29 Agustus) malam pukul 20.00 saat dirinya makan malam bersama pacarnya. Saat itu, ia menerima SMS yang meminta kode verifikasi untuk masuk ke aplikasi Jenius miliknya.
Namun, Wisnu mengabaikannya. Ia paham bahwa modus tersebut adalah jenis penipuan. Ketika dirinya hendak makan, tiba-tiba ada notifikasi transaksi di Blibli.com sebesar Rp 500.000.
Selama pukul 20.00-22.49 WIB, sejumlah notifikasi transaksi senilai Rp 500.000 kembali terjadi lagi. Setelah mengecek di akun Blibli.com, dirinya juga tidak menemukan transaksi apa pun. Ia mengaku punya akun Blibli.com, tapi selama ini tak pernah melakukan transaksi di pasar daring ini. Ia panik dan menelpon ke costumer service Jenius. Di antara waktu kejadian itu, ia telah menelepon CS sebanyak empat kali.
Berikut video lanjutan terbaru:
Share:
