Jakarta,Cyberthreat.id- Social Bella Indonesia (Social Bella) yang dikenal melalui lini bisnis e-commerce kecantikannya, Sociolla, mengumumkan pendanaan seri D sebesar US$ 40 juta.
Pendanaan ini dipimpin oleh EV Growth dan Temasek bersama para investor baru lainnya yaitu EDBI, Pavilion Capital, dan Jungle Ventures.
Social Bella telah menjadi ekosistem kecantikan, melalui kehadiran tiga unit bisnisnya: Commerce (Sociolla), Media ( SO.CO dan Beauty Journal) serta Brand Development.
Co-Founder dan Presiden Social Bella, Christopher Madiam mengatakan, ekosistem yang dimiliki Social Bella menjadi faktor kunci perusahaan dalam memenangkan kepercayaan dari para pemangku kepentingannya, sehingga menjadi satu-satunya perusahaan beauty-tech yang terintegrasi dan distributor merek kecantikan dari hulu ke hilir di Indonesia.
"Melalui pendanaan ini, kami akan semakin memperluas jangkauan bisnis di industri kecantikan Indonesia melalui teknologi,” kata Christopher di Jakarta, Senin, (2 September 2019).
Menurut Christopher, secara kumulatif, ada lebih dari 20,2 juta pengunjung yang telah bergabung dengan platform Social Bella sejak tahun 2018, baik melalui website Sociolla, platform SOCO, dan Beauty Journal.
“Dengan pendanaan ini, kami berharap dapat menjangkau lebih banyak pecinta produk dan layanan kecantikan di Indonesia. Target kami adalah merangkul 100 juta pengguna (unique visitors) ke dalam ekosistem terpadu kami, yaitu SOCO, Sociolla.com dan Beauty Journal pada tahun 2021,” ungkap Christopher.
Sementara, Co-Founder dan CEO Social Bella, John Rasjid menambahkan, pendanaan yang dikumpulkan dari seri terbaru ini akan dimanfaatkan untuk memperkuat kapabilitas sumber daya manusia (SDM) perusahaan, utamanya yang berkaitan dengan pengembangan teknologi.
“Kami percaya bahwa teknologi merupakan salah satu kunci utama untuk mendorong pertumbuhan industri kecantikan di Indonesia. Kami akan berinvestasi lebih untuk membangun aset digital kami, yaitu SOCO. Dengan memfokuskan diri pada peningkatan kualitas user experience,” tambah John.
Social Bella sebelumnya juga menutup pendanaan seri C yang dipimpin oleh EV Growth, joint venture dari East Ventures), SMDV, dan Yahoo! Japan Capital. Istyle Inc., perusahaan beauty-tech yang terdaftar secara publik di Jepang, dan UOB Ventures juga berpartisipasi dalam seri pendanaan seri C di tahun 2018.
Kedepannya, Social Bella akan terus mengembangkan sebuah ekosistem digital yang dirancang khusus dengan tiga pilar utama, yaitu commerce, konten, dan komunitas.
“Melalui kerjasama strategis yang kami miliki dengan para investor, kami dapat terus membangun ekosistem beauty-tech yang terus berkembang pesat,” pungkas Christopher.