
Ilustrasi | Foto: freepik.com
Ilustrasi | Foto: freepik.com
Jakarta, Cyberthreat.id – Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jakarta menghadirkan pusat logistik berikat e-commerce (PLB-e) di Marunda Center Jakarta Utara yang dioperasikan oleh PT Uniair Indotama Cargo.
"Layanan ini pertama kalinya di Indonesia sebagai antisipasi maraknya pertumbuhan bisnis e-commerce (perdagangan elektronik)," kata Kepala Kantor Wilayah Bea dan Cukai DKI Jakarta, Decy Arifinsjah di Jakarta, Jumat (9 Agustus 2019) seperti dikutip Antaranews.com.
Menurut dia, dengan perkembangan teknologi digital membuat sistem pengiriman barang menjadi mudah dan cepat termasuk menyangkut lintas batas kepabeanan, distribusi, serta logistik.
Sementara, Direktur Fasilitasi Kepabeanan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan, Oentarto Wibowo berharap melalui layanan ini, membuat kegiatan e-commerce cross border di Indonesia semakin berkembang.
“Layanan ini pasti akan berdampak pada peningkatan pemerintah dari sisi penerimaan bea masuk dan pajak, karena adanya transparansi barang-barang yang diimpor ke Indonesia baik dari sisi jumlah, jenis, dan harga,” kata dia.
“Pada akhirnya, keberadaan PLB e-commerce ini akan mampu menaikkan dasar penerapan pajak (tax base),” ia menambahkan.
PLB e-commerce akan menjadi saluran bagi masuknya barang-barang impor yang dijual melalui platform e-commerce secara legal.
Sistem perdagangan e-commerce ini, diakui Oentarto, sudah tidak bisa lagi dibendung. Selama ini diduga kuat produk yang dijual melalui e-commerce, masuk ke Indonesia dengan sistem impor borongan.
"Karena itu melalui program Penertiban Impor Beresiko Tinggi (PIBT) yang dicanangkan sejak Juli 2017 oleh DJBC bersama dengan semua instansi penegak hukum, maka pemasukan barang e-commerce dapat lebih terseleksi,” kata Oentarto.
“Sebab jika tidak diberikan saluran yang baik, akan menimbulkan masalah lain yaitu penyelundupan," ia menambahkan.
Share: