Cyberthreat.id - Twitter saat ini sedang “menjelajahi” untuk menambahkan fitur yang sebagian besar diinginkan penggunanya, yakni tombol tidak suka (dislike).

Hal itu diumumkan Kayvon Beykpour, pimpinan produk Twitter saat menjawab pertanyaan dari pakar keamanan siber untuk kampanye Joe Biden, Jackie Singh.

Singh mengomentari tweet pimpinan produk Twitter itu terkait fitur terbaru Twitter, Fleets, dan menyoroti bahwa Twitter bisa fokus ke beberapa masalah nyata menghadirkan beberapa fitur, diantaranya menambahkan tombol tidak suka.

Beykpour pun menanggapi komentar Singh bahwa Twitter harus mengembangkan tombol tidak suka, dan mengatakan pihaknya lagi mempertimbangkan hal itu dan sedang ditahap menjajakinya..

“ini [tombol tidak suka] adalah sesuatu yang sedang kami jelajahi.” kata Beykpour, Rabu (18 November 2020).

Meskipun beberapa pengguna menginginkan tombol ini. Namun, ada juga yang kontra dengan tombol ini dan menganggap bahwa tombol "tidak suka" itu akan disalahgunakan dan tidak bermanfaat.

"Saya akan membantah perlunya #3 (tombol tidak suka), terutama karena itu akan 100% disalahgunakan dan saya tidak dapat membayangkan cara untuk menerapkannya tanpa membiarkannya disalahgunakan.” tulis @WearySky, Rabu (18 November 2020).

Ada pula pengguna yang menganggap bahwa itu tidak diperlukan karena menurutnya bahwa itu sudah cukup dengan “rasio” seperti banyaknya Retweet atau balasan daripada suka, yang menunjukkan bahwa itu “sedikit tidak suka”.

"Jadi, karena "rasio" (lebih banyak balasan / RT daripada suka) sudah menjadi 'sedikit tidak suka', tombol tidak suka tidak diperlukan. ” tulis @StellaFFXV, Rabu (18 November 2020). 

Sebenarnya, Twitter telah bereksperimen dengan ide sejenis ini dengan tombol tidak suka sejak 2017 lalu, meskipun tombol ini tidak berfungsi seperti tombol “suka”. Itu bisa ditemukan pada ikon titik tiga di tweet yang muncul dan pengguna yang tidak suka dengan postingan itu bisa mengklik pilihan “Tidak tertarik dengan Tweet ini” yang muncul dari ikon titik tiga itu. Dengan mengklik itu akan muncul pemberitahuan “Terima kasih. Twitter akan menggunakan ini untuk membuat timeline Anda lebih baik.”

Perusahaan telah secara singkat memungkinkan pengguna untuk melaporkan tweet yang mereka tidak sukai, tetapi pengguna lain tidak bisa melihat jumlah tidak suka yang diterima pada tweetnya. Karena itu fitur yang sedang dijajaki Twitter kali ini terkait tombol “tidak suka” belum jelas apakah itu merupakan alternatif lain selain yang ada saat ini atau bagaimana. Terkati itu, waktu yang akan menjawabnya.

Untuk itu, sampai saat ini Anda yang tidak menyukai postingan Tweet seseorang bisa melakukan dengan cara yang tersedia sekarang selagi menunggu fitur yang sedang dijajaki Twitter ini tersedia di masa depan. []

Editor: Yuswardi A. Suud