Cyberthreat.id - Apple dikabarkan sedang membangun mesin pencari sendiri, yang bisa menjadi pesaing bagi Google Search yang selama ini mendominasi mesin pencari konten internet.

Laporan Financial Times menyebutkan, seorang sumber dari industri teknologi yanbg tidak disebutkan namanya, mengatakan indikasi awalnya terlihat di iOS 14 yang mulai memunculkan hasil pencarian sendiri ketika pengguna menggunakan fitur pencari yang ada di laman utama (home screen) iPhone.

Temuan itu memperkuat dugaan Apple sedang membangun kompetitor Google dalam hal pencarian di internet.

Dua setengah tahun lalu, Apple "membajak" John Giannandrea,  yang pernah mengepalai  Google Search. Situs Apple menyebut, John kini menjabat sebagai wakil presiden senior bidang Machine Learning dan Strategi AI Apple, yang bertanggung jawab langsung kepada CEO Apple, Tim Cook.

Laporan Financial Times menyebutkan, kemampuan perayap website (web crawler) Applebot juga terlihat kian meningkat. Perayap adalah komponen dasar dalam membangun mesin pencari.

Departemen Kehakiman Amerika Serikat awal Oktober ini memasukkan berkas tututan anti-monopoli terhadap Google karena mesin pencarinya mendominasi pasar. Google dituding secara tidak sah mempertahankan monopoli dengan praktik anti-kompetisi di laman pencarian dan pencarian iklan.

Gugatan itu juga menyebutkan, Google tak segan-segan mengucurkan dana kepada perusahaan produsen ponsel utuk menjadikan Google Search sebagai pencarian utama (by default). Sebagai contoh, Google disebutkan membayar Apple sekitar 8 hingga 12 miliar dolar per tahun untuk menjadikan Google sebagai mesin pencari utama di produk Apple.

Sejauh ini, belum ada konfirmasi resmi dari Apple.[]