
iPhone | Foto: Unsplash
iPhone | Foto: Unsplash
Cyberthreat.id – Saat Anda berkunjung ke sebuah situs web, tiba-tiba mendapat sebuah iklan di situs web itu sesuai dengan apa yang Anda cari.
Anda tak usah bingung, itu bukan penyadapan, begitulah cara pengiklan bekerja dengan melacak aktivitas browsing Anda.
Menurut TechRepublic, diakses Minggu (18 Oktober 2020), pelacak lintas situs (cross-site trackers) beroperasi dengan melacak pengguna menjelajah dari satu situs web ke situs web lain.
Sasarannya adalah memberikan gambaran keseluruhan kepada pengiklan tentang kunjungan online pengguna. Dari situlah, pengiklan akan mengirimkan iklan-iklan yang sesuai keinginan pengguna.
Namun, pelacakan semacam itu dapat menjadi masalah privasi bagi orang-orang yang tidak ingin penjelajahan situs web dan aktivitas online mereka dipantau.
Sebenarnya pada peramban web Safari di perangkat iOS secara default mencegah pelacak lintas situs. Fitur ini terdapat di iOS 14 melalui "Laporan Privasi" (Privacy Report).
Laporan itu akan menunjukkan pelacak mana yang mencoba mengikuti pengguna di situs-situs web yang dikunjungi dan situs web yang diblokir oleh peramban web.
Lantas, bagaimana caranya melihat pelacak atau laporan pelacakan itu? Yuk, ikutan beberapa langkah di bawah ini:
Setelah iPhone atau iPad Anda terpasang OS terbaru, selanjutnya pastikan pencegahan pelacakan lintas situs telah diaktifkan di perangkat Anda.
Untuk memeriksanya, buka Pengaturan>Safari>gulir ke bawah dan pilih “Privasi & Keamanan”, lalu hidupkan saklar di samping tulisan “Cegah Pelacakan Lintas Situs” untuk mencegah pelacakan lintas situs jika belum diaktifkan.
Anda dapat mengklik ikon “aA” di kiri atas yang berada di bidang alamat URL. Dari menu itu, ketuk opsi untuk “Laporan Privasi” paling bawah. Nanti, Anda akan dibawa ke halaman “Laporan Privasi” yang menunjukkan beberapa pelacak yang dicegah agar tidak membuat profil Anda, terdapat datanya.
Safari mengklaim dalam laman itu, pencegahan pelacakan pintar tersebut menggunakan pembelajaran mesin pada perangkat untuk mengenali pelacak dan mencegahnya agar tidak mengakses informasi pengenal.
Gulir lebih jauh ke bawah layar untuk melihat berapa banyak pelacak yang dicegah selama 30 hari terakhir. Geser ke bawah lebih jauh untuk melihat semua situs web yang pelacak lintas situsnya diblokir.
Untuk melihat nama pelacak sebenarnya, Anda dapat kembali ke layar utama “Laporan Privasi” dan ketuk judul “Pelacak” disamping pilihan “Situs Web”. Nanti halaman itu mencantumkan pelacak dalam urutan dari angka tertinggi hingga terendah. Ketuk salah satu nama pelacak tertentu untuk melihat situs web mana yang mengontaknya.[]
Redaktur: Andi Nugroho
Share: