IND | ENG
Ada Masalah di iOS 14, Aplikasi Default Peramban dan Email Berubah Saat Perangkat Dinyalakan Ulang

iOS 14 menyediakan opsi default untuk aplikasi peramban dan email. | Foto: 9to5Mac

Ada Masalah di iOS 14, Aplikasi Default Peramban dan Email Berubah Saat Perangkat Dinyalakan Ulang
Andi Nugroho Diposting : Minggu, 20 September 2020 - 20:18 WIB

Cyberthreat.id – Masalah (bug) aneh ditemukan di iOS 14 dan iPadOS 14, sistem operasi Apple yang baru saja dirilis pada 16 September lalu.

Letak masalahnya adalah jika Anda pengguna iPhone sering mengatur aplikasi peramban (browser) dan email, selain Safari dan Mail, jangan sekali-kali menyalakan ulang (reboot) iPhone atau iPad Anda.

Mengapa? Karena menyalakan ulang perangkat justru akan mengatur ulang browser dan Mail ke bawaan Apple.

Salah satu fitur baru di iOS 14 adalah kemampuan untuk mengubah email atau browser secara default dengan alternatif aplikasi pihak ketiga seperti Chrome, Edge, atau Outlook, tulis 9to5Mac, situs web khusus mengulas tentang produk Apple, diakses Minggu (20 September 2020).

Misalnya, Anda ingin mengubah browser Safari menjadi Chrome. Anda cukup masuk ke “Pengaturan” dan cari “Chrome”, lalu pilih “Default Browser App” dan lakukan perubahan.

Setelah mengubah pengaturan itu, semua tautan akan otomatis terbuka di Chrome, bukan di Safari.

Sayangnya, terdapat peringatan pada pengaturan browser tersebut. Jika pengguna menyalakan ulang alias reboot perangkat, pengaturan aplikasi default tadi akan otomatis balik lagi ke Mail dan Safari.

“Ini hampir pasti semacam bug karena mempengaruhi aplikasi email dan browser dari banyak perusahaan termasuk Google, Microsoft, dan Readdle,” tulis 9to5Mac.[]

#ios14   #apple   #iphone   #ipad   #defaultbrowserapp   #bug

Share:




BACA JUGA
Apple Keluarkan Patch untuk Zero-Day Kritis di iPhone dan Mac
Aktivitas ClearFake Diperluas, Targetkan Sistem Mac dengan Atomic Stealer
Peringatan: Microsoft Rilis Pembaruan Patch untuk 5 Kerentanan Zero-Day Terbaru
Fitur Bertenaga AI Jadi Medan Pertemburan Smartphone
Atasi Ancaman AI, Google Perluas Program Bug Bounty