
Foto: bisnis.com
Foto: bisnis.com
Jakarta, Cyberthreat.id - Whispir, startup asal Australia yang berkecimpung dalam pengembangan platform teknologi automasi dan cloud yang memudahkan layanan bisnis dalam berkomunikasi dengan stakeholder di lingkungan kerja berhasil mencatatkan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di Australian Securities Exchange (ASX) dengan kode WSP.
Whispir merupakan, startup yang masuk dalam portofolio Telkom, karena melalui anak usahanya MDI Ventures, Telkom turut menyuntik modal untuk pendanaan startup tersebut
Direktur Strategic Portfolio Telkom Achmad Sugiarto mengatakan, ketertarikan MDI Ventures untuk melakukan invetasi ke startup tersebut dilatarbelakangi pemanfaatan teknologi automasi dan digitasi prosedur yang dilakukan Whispir.
“Investasi ini bertujuan untuk mendukung pengembangan bisnis digital Telkom ke depan dan Whispir sendiri juga sudah bersinergi dengan anak usaha Telkom lainnya, Telkomtelstra,” kata Sugiarto melalui siaran pers, Jumat, (21/6/2019).
Sugiarto menjelaskan, Whispir menjadi startup kedua yang diinvestasikan Telkom dan berhasil melakukan IPO. “IPO Whispir menunjukkan bahwa langkah Telkom dalam melakukan investasi bisnis digital melalui corporate venture capital MDI Ventures sudah sejalan dengan strategi perusahaan saat ini,” ujar Sugiarto.
Sugiarto menambahkan, MDI Ventures saat ini merupakan corporate venture capital teraktif di Indonesia dengan track record exit yang baik, dan dibentuk Telkom untuk mengembangkan bisnis digital. Hingga saat ini MDI Ventures telah berinvestasi di sebanyak 33 perusahaan yang tersebar di 10 negara.
“Dalam berinvestasi, ada beberapa kriteria startup yang dijadikan acuan MDI Ventures, diantaranya mempunyai future value yang tinggi dan nilai sinergi yang positif untuk pengembangan produk TelkomGroup,” tegas Sugiarto.[]
Share: