New York, Cyberthreat.id - Aktris Amerika, Bella Thorne, mengungkap ancaman peretas untuk merilis foto telanjangnya. Bukannya menyerah, selebritis 21 tahun ini malah memasang foto topless-nya sendiri pada Sabtu (15 Juni 2019).

Tentu di situw web ini tak akan ditampilkan foto telanjang dada Thorne.

"Selama 24 jam terakhir, saya telah diancam dengan pakaian saya sendiri," tweet-nya bersama dengan screenshoot dari pesan teks dari peretas.

"Aku merasa jorok. Aku merasa diawasi, aku merasa seseorang telah mengambil sesuatu dariku sehingga aku hanya ingin satu orang istimewa untuk melihat. Aku bisa tidur lebih nyenyak malam ini karena tahu aku mengambil kembali kekuatanku," tulis Thorne menantang sebagaimana dikutip The Straits Times.

"Kamu tidak bisa mengendalikan hidupku, kamu tidak akan pernah. Selama terlalu lama, aku membiarkan seorang pria mengambil keuntungan dari saya berulang-ulang dan aku muak dengannya. Aku mengeluarkan ini karena itu adalah keputusanku sekarang kamu tidak ' tidak bisa mengambil hal lain dari saya."

"Ini adalah foto-foto yang dia mengancam saya," tambahnya, mengungkapkan bahwa dalam "24 jam terakhir, saya menangis bukannya merayakan buku saya sambil mengerjakan buku saya (promosi)."

Dia berada di New York selama akhir pekan untuk mengisi acara bukunya The Life Of A Wannabe Mogul: Mental Disarray yang melacak masalah pribadinya dan gaya hidup anak liar.

Mantan bintang Disney itu mengatakan dia mengalami pelecehan seksual sebagai seorang anak juga membalas si pesan peretas dengan peringatan kepada peretas: "Oh yeah, FBI akan segera tiba di rumah Anda."

Menurut Hollywood Reporter, peretas mendukung ancamannya dengan mengirimkan foto bugil bintang-bintang lainnya.

Thorne, setelah ledakan kemarahan awalnya, sekarang dalam mood untuk "membantunya".

"Bocah ini kelihatannya berumur 17 tahun ... kita melakukan kesalahan, dan kesalahan ini buruk. Tapi aku tidak ingin seluruh hidup anak 17 tahun ini hancur karena dia tidak berpikir jernih."

Ditambah lagi, dia jelas pintar jadi jika dia berada di sisi kanan rel, dia sebenarnya bisa membantu komunitas kita dan menjadi aliansi.

"Kamu tidak bisa selalu merobohkan seseorang untuk sisi buruk mereka tetapi lebih dari itu membangun sisi baik mereka."

Thorne sendiri telah menuai kritik atas penghinaan di muka umum bagi orang-orang yang tidak dia sukai meski dia mengatakan dia tidak ingin memakai topeng untuk menyamarkan perasaannya yang sebenarnya.

Keputusan Thorne juga serupa yang dilakukan pekan lalu oleh bandcrock Inggris, Radiohead.

Sebuah rekaman musik yang sebelumnya tidak pernah terdengar, direkam selama pembuatan album studio, OK Computer, yang dirilis pada tahun 1997, dicuri oleh peretas yang menginginkan US$ 150.000.

Radiohead menentang mereka dengan memilih untuk menjual musik secara online. Hasil penjualannya itu akan didonasikan ke kelompok pro-lingkungan Extinction Rebellion.