Cyberthreat.id - Bulan ini No More Ransom Project genap berusia empat tahun. Saat dunia menghadapi virus Corona dan segala dinamikanya, virus ransomware melengkapi kesengsaraan akibat pandemi dengan berbagai bencana baru di tengah semakin digitalnya kehidupan masyarakat global.

Ransomware telah ada selama bertahun-tahun dan kasusnya terus meningkat signifikan. Terutama dalam beberapa bulan terakhir, ransomware menjadi momok menakutkan dan membuat kegiatan kritis seperti rumah sakit dan pemerintah hingga berbagai korporasi terpaksa dihentikan.

No More Ransomware Project sejak kelahirannya Juli 2016 telah membantu banyak korban melakukan perlawanan dengan cara tidak membayar hacker yang meminta tebusan ransomware. Sejak diluncurkan, lebih dari 4,2 juta pengunjung website No More Ransom Project dari 188 negara (yang kebanyakan adalah korban ransomware).

Aktivitas mereka berhasil menghentikan sekitar $ 632 juta (Rp 9,1 triliun) tuntutan tebusan yang diminta penjahat ransomware.

Proyek ini merupakan inisiatif Europol bersama komunitas global telah mendapat dukungan penuh lewat kontribusi 163 mitra. Di dalam portalnya sudah terdapat sekitar 28 alat/tools (dari total 110 tools) yang sekarang dapat men-dekripsi 140 jenis infeksi ransomware. Portal ini juga sudah tersedia dalam 36 bahasa.

Ilustrasi: Europol

---

Bagaimana No More Ransom bekerja?

No More Ransom adalah kemitraan publik-swasta, pertama dari jenisnya yang membantu para korban ransomware memulihkan data terenkripsi tanpa harus membayar jumlah uang tebusan kepada penjahat cyber.

Cukup kunjungi website nomoreransom.org dan ikuti langkah-langkah Crypto Sheriff untuk membantu mengidentifikasi jenis ransomware yang mempengaruhi perangkat. Jika solusi tersedia, tautan akan diberikan sehingga korban bisa mengunduh secara gratis alat dekripsi.

Pencegahan tetap obat terbaik

No More Ransom sangat membantu korban yang terkena ransomware, tetapi masih ada banyak jenis ransomware di luar sana tanpa perbaikan. Untungnya, ada beberapa langkah pencegahan yang dapat diambil untuk melindungi diri dari ransomware:

Simak lima hal berikut ini:

1. Selalu simpan salinan file terpenting di tempat lain: di cloud, di drive lain offline, di memory stick, atau di komputer lain.

2. Gunakan perangkat lunak anti-virus yang andal dan terkini.

3. Jangan pernah mengunduh program dari sumber yang mencurigakan.

4. Jangan pernah membuka lampiran dalam email yang berasal dari pengirim yang tidak dikenal, meskipun itu terlihat penting dan kredibel.

5. Dan jika Anda adalah korban, jangan membayar uang tebusan! Ingat penting untuk diingat.

No More Ransom juga sangat membutuhkan masukan dari publik. Apakah korban atau para ahli memiliki solusi baru dan inovatif karena persoalan keamanan harus dihadapi dengan berkolaborasi dan berkoordinasi. []