IND | ENG
Facebook Beri Notifikasi untuk Artikel Berita Lawas

Foto: Arsip Facebook

Facebook Beri Notifikasi untuk Artikel Berita Lawas
Tenri Gobel Diposting : Minggu, 28 Juni 2020 - 13:40 WIB

Cyberthreat.id – Facebook meluncurkan fitur yang memberitahukan kepada pengguna umur sebuah artikel berita yang dibagikan di News Feed.

Fitur itu guna memastikan pengguna Facebook lebih sadar sebelum membagikannya kembali di platform. Dengan begitu, pengguna lain bisa mengetahui konteks informasi yang dibagikan.

“Layar pemberitahuan akan muncul ketika orang mengklik tombol bagikan pada artikel lawas berusia lebih dari 90 hari,” tulis Facebook di blog perusahaan yang diakses, Minggu (28 Juni 2020).

Facebook menyatakan, meski tautan berita lawas, pengguna masih tetap diberi kesempatan untuk membagikan jika memang masih relevan.

Selama beberapa bulan terakhir, “Penelitian internal kami menemukan bahwa ketepatan waktu sebuah artikel adalah bagian penting membantu orang memutuskan apa yang harus dibaca, dipercaya, dan dibagikan,” tutur Facebook.

Penerbit berita, kata Facebook, juga prihatin dengan seringnya artikel lama dibagikan kembali di media sosial yang seolah-olah sebagai berita saat ini. “Ini dapat disalahartikan sebagai keadaan peristiwa terkini,” tulis Facebook.

Menurut Facebook, beberapa penerbit berita telah mengambil langkah di situs web mereka sendiri dengan secara jelas memberi label pada artikel yang lebih lama untuk mencegah agar berita yang sudah usang digunakan untuk tidak bertanggung jawab.

Saat ini, raksasa media sosial itu juga sedang menguji penggunaan notifikasi serupa yang memberikan informasi tentang virus corona (Covid-19). Facebook akan mengarahkan ke sumber tautan dan Pusat Informasi Covid resmi.

Facebook bukan perusahaan pertama mencoba pendekatan ini. Tahun lalu, The Guardian mulai menambahkan tahun publikasi ke thumbnail dari artikel lama mereka ketika dibagikan di media sosial, tulis The Verge.[]

Redaktur: Andi Nugroho

#facebook   #mediasosial   #hoaks   #disinformasi   #internet

Share:




BACA JUGA
Jaga Kondusifitas, Menko Polhukam Imbau Media Cegah Sebar Hoaks
Menteri Budi Arie Apresiasi Kolaborasi Perkuat Transformasi Digital Pemerintahan
Survei APJII, Pengguna Internet Indonesia 2024 Mencapai 221,5 Juta Jiwa
Butuh Informasi Pemilu? Menteri Budi Arie: Buka pemiludamaipedia!
Agar Tak Jadi Korban Hoaks, Menkominfo: Gampang, Ingat BAS!