IND | ENG
Twitter Perkenalkan Fitur Cuitan Suara

Twitter perkenalkan fitur cuitan suara

Twitter Perkenalkan Fitur Cuitan Suara
Oktarina Paramitha Sandy Diposting : Kamis, 18 Juni 2020 - 16:30 WIB

Cyberthreat.id - Selama bertahun-tahun, pengguna Twitter hanya bisa menulis 280 karakter untuk satu cuitan dan dilengkapi dengan foto, video pendek, dan animasi dalam format gif. Kini, Twitter mengumumkan sedang menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna mengunggah cuitan dalam bentuk file suara atau audio.

Fitur ini memiliki kesamaan dengan tweet dalam bentuk teks. Pengguna bisa mulai merekam suara dengan membuka ikon komposer tweet, lalu mengetuk ikon rekam dengan lambang gelombang frekuensi yang terletak di sisi kiri ikon kamera.

Setelah merekam suara, pengguna bisa langsug mengunggahnya ke timeline secara publik. Rekaman suara yang diunggah dibatasi berdurasi 140 detik saja. Jika lebih dari itu, Twitter otomatis akan memangkasnya menjadi cuitan berikutnya. Semacam rangkaian tweet (thread), tapi berisi rekaman suara. Rekaman suara ini akan muncul di timeline menggunakan gambar profil pengguna. Untuk mendengarkan, ketuk gambar tersebut.

"Ada banyak hal yang mungkin tidak bisa diinterpretasikan menggunakan teks, jadi kami berharap tweet suara akan menciptakan pengalaman yang lebih manusiawi untuk pendengar dan pencerita," tulis Remy Borgoin, Senior Software Engineer Twitter di blog resmi perusahaan, Rabu (17 Juni 2020)

Sementara ini, belum semua pengguna iOS bisa menggunakan fitur tweet suara ini. Namun, Twitter menjanjikan fitur ini akan tersedia untuk seluruh pengguna iOS dalam beberapa minggu mendatang.

Salah satu keunikan fitur ini adalah, pengguna lain bisa mendengarkan tweet suara sambil menggulir timeline. Bahkan, tweet suara masih bisa didengar saat melakukan hal lain di ponsel mereka.

Twitter mengungkapkan fitur tweet suara ini sebagian besar ditargetkan untuk orang-orang seperti musisi, podcaster, dan jurnalis.

"Tweeting memberi pengguna kemampuan untuk berbagi perspektif dengan cepat dan mudah dengan suara. Kami tidak sabar untuk melihat bagaimana orang akan menggunakan ini untuk membuat suara mereka didengar dan ditambahkan ke percakapan publik," tambah twitter.

Sayangnya, twitter tidak menyebutkan kapan fitur tweet suara ini akan tersedia untuk pengguna Android. []

Editor: Yuswardi A. Suud

#twitter   #audio   #

Share:




BACA JUGA
Demokratisasi AI dan Privasi
Seni Menjaga Identitas Non-Manusia
Luncurkan Markas Aceh, Wamen Nezar Dorong Lahirnya Start Up Digital Baru
Awas, Serangan Phishing Baru Kirimkan Keylogger yang Disamarkan sebagai Bank Payment Notice
Wujudkan Visi Indonesia Digital 2045, Pemerintah Dorong Riset Ekonomi Digital