
Ezequiel Lavezzi saat memperkuat klub Hebei China Fortune
Ezequiel Lavezzi saat memperkuat klub Hebei China Fortune
Cyberthreat.id - Mantan bintang sepak bola Argentina, Ezequiel Lavezzi, mendapat blackmail yang meminta tebusan uang agar video seks dan foto mesra Lavezzi bersama sang kekasih Natalia Borges tidak disebarkan online.
Blackmail adalah upaya eksploitasi aib atau kelemahan orang lain. Bisa juga dianggap sebagai pemerasan karena pelaku kejahatan biasanya meminta uang tebusan atau meminta korban melakukan sesuatu.
Mantan striker Napoli dan Paris Saint Germain (PSG) itu telah mengontak pengacaranya untuk menempuh jalur hukum. Sejauh ini tidak disebutkan bagaimana si hacker dapat memperoleh file pribadi Lavezzi yang digunakan untuk blackmail.
Saat ini Lavezzi dan Natalia Borges sedang berada di Kepulauan Karibia menjalani isolasi mandiri sebagai akibat pandemi Covid-19. Ketenangannya terusik karena hacker tersebut meminta uang tebusan sebesar 4000 poundsterling atau sekitar Rp 73 juta per video agar tayangan tersebut tidak beredar luas.
"Mereka (hacker) mengirimkan pesan ke Instagram Lavezzi dan Borges. Orang-orang ini mengatakan, mereka memiliki video seks dan memiliki rekaman percakapan intim pasangan tersebut,” kata seorang sumber yang dekat dengan Lavezzi dikutip The Sun.
Pemeras itu mampu menggambarkan detail isi video yang semakin meyakinkan bagi Lavezzi. Menurut pengacaranya, kemungkinan besar video dan foto tersebut asli. Kasus ini juga sudah ditangani divisi cyber Kepolisian Argentina.
Lavezzi mengakhiri karier sebagai pesepakbola pada Desember 2019 di usia 35 tahun. Klub terakhir yang diperkuatnya adalah Hebei China Fortune di kompetensi Liga Super China.
Share: