IND | ENG
HUT ke-74 BSSN, Wujudkan Keamanan dan Kedaulatan Siber

Kepala BSSN Letjen (Purn) Hinsa Siburian

HUT ke-74 BSSN, Wujudkan Keamanan dan Kedaulatan Siber
Arif Rahman Diposting : Sabtu, 04 April 2020 - 22:51 WIB

Cyberthreat.id - Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Letjen (Purn) Hinsa Siburian mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk berperan serta dalam  "Mewujudkan Keamanan dan Kedaulatan Siber Nasional". Hinsa menyampaikan pesan tersebut di dalam pidato HUT ke-74 Tahun BSSN yang diperingati setiap tanggal 4 April sebagai Hari Persandian Nasional.

"BSSN di bidang keamanan siber dan persandian turut berperan dalam mencapai tujuan nasional yakni melindungi kedaulatan dan meningkatkan perekonomian bangsa," kata Hinsa Siburian melalui kanal official YouTube BSSN.

Di dalam pidatonya Hinsa kembali mengingatkan rakyat Indonesia terhadap sektor-sektor yang harus dilayani BSSN. Selain melayani instansi Pemerintah, BSSN juga bertugas melayani Infrastruktur Informasi Kritis Nasional (IIKN) dan Ekonomi Digital.

Ke depan, kata Hinsa, BSSN bertugas mewujudkan tata kelola keamanan siber atau Cybersecurity Governance yang mencakup tiga dimensi keamanan siber, yaitu perencanaan strategi; identifikasi risiko keamanan siber yang berkesinambungan; dan pembangunan kapasitas Computer Security Incident Response Team (CSIRT) di seluruh wilayah NKRI.

"Lahirnya BSSN dilatarbelakangi pentingnya tata kelola keamanan siber sebagai salah satu bidang pemerintahan yang perlu didorong dan diperkuat dalam upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional dan mewujudkan keamanan nasional," ujarnya.

Hinsa juga menyinggung perjalanan BSSN yang diawali dengan didirikannya Badan Pemberitaan Rahasia (Dinas Code) pada 4 April 1946, di bawah pimpinan dr. Roebiono Kertopati, untuk mendukung Kementerian Pertahanan dalam mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.

Pada tahun 1947 Badan Pemberitaan Rahasia berubah menjadi Dinas Teknik, dan kemudian pada tahun 1950 menjadi Djawatan Sandi. Sejak tahun 1972 institusi ini berubah nama menjadi Lembaga Sandi Negara dan akhirnya pada tahun 2017 menjadi BSSN.

Bersatu Melawan Covid-19

Hinsa turut menanggapi situasi pandemi CoronaVirus (Covid-19) yang dihadapi Indonesia. BSSN, kata dia, sudah menyampaikan arahan tentang "refleksi pelaksanaan tugas dan langkah strategis dalam menjaga kedaulatan dan keamanan di ruang siber kepada segenap keluarga besar BSSN dan seluruh insan sandi yang tersebar di seluruh Indonesia".

Langkah nyata untuk memerangi Covid-19 juga diwujudkan BSSN dalam kegiatan pengumpulan donasi untuk penyediaan Alat Perlindungan Diri (APD) bagi tenaga medis, hingga penyediaan bahan-bahan pokok masyarakat yang terhambat penghasilannya akibat pandemi Covid-19.

"Sebagai perwujudan Hari Bakti BSSN," tegas Hinsa.

Untuk meramaikan dunia Maya dengan pesan-pesan positif, BSSN juga menyelenggarakan lomba posting caption di media sosial beserta kreasi gambar bertemakan “Pengalaman Sehari-hari terkait Keamanan Siber" terutama berkaitan pandemi Covid-19.

#DirgahayuBssn   #siberkelasdunia   #sdmunggul   #cybersecurity   #sistempemiluelektronik   #keamananinformasi   #lawancorona   #iikn   #ekonomidigital

Share:




BACA JUGA
Luncurkan Markas Aceh, Wamen Nezar Dorong Lahirnya Start Up Digital Baru
Wujudkan Visi Indonesia Digital 2045, Pemerintah Dorong Riset Ekonomi Digital
Ekonomi Digital Ciptakan 3,7 Juta Pekerjaan Tambahan pada 2025
Politeknik Siber dan Sandi Negara Gandeng KOICA Selenggarakan Program Cyber Security Vocational Center
Hacker Pro Palestina Klaim Retas Data Puluhan Perusahaan Israel