
Tangkapan layar situs corona DKI Jakarta per 29 Maret 2020
Tangkapan layar situs corona DKI Jakarta per 29 Maret 2020
Cyberthreat.id - Pemerintah DKI Jakarta telah memperbaharui data pasien korban virus corona lewat situs web corona.jakarta.go.id.
Dalam data terbaru yang diperbaharui pada Minggu pagi (29 Maret) pukul 08.00 WIB disebutkan, jumlah pasien positif kini menjadi 647 orang dari 627 kasus sehari sebelumnya. Dari jumlah itu, 66 orang meninggal (sebelumnya 62 orang) dan 46 orang dinyatakan sembuh (sebelumnya 43).
Selain itu, masih ada 587 kasus yang sedang menunggu hasil pemeriksaan.
Berdasarkan peta sebaran, kelurahan terbanyak pasien corona berada di Senayan, Jakarta Selatan, dengan 17 kasus positif. Disusul Pegadungan di Jakarta Barat dengan 16 pasien terkonfirmasi positif.
Berikutnya Kepala Gading Timur di Jakarta Utara dengan 13 kasus positif. Disusul Kalideres dan Tomang masing-masing 11 kasus.
Selain pasien yang terkonfirmasi positif,saat ini ada 705 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang sedang menjalani perawatan. PDP adalah orang dengan gejala sakit yang sama dengan pasien corona, namun hasil uji laboratoriumnya belum keluar.
Sedangkan Orang dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 494 orang, dari sebelumnya 2.266 orang.
Selain peta sebaran kasus yang memuat data hingga level kelurahan, DKI Jakarta juga membuat 'Peta Kronologis dan Perkembangan Kasus Covid-19'. Peta ini antara lain memuat jejak lokasi yang pernah dikunjungi pasien positif Covid-19. Sayangnya, peta ini kurang update. Sejak dibuka pekan lalu, baru 28 kasus yang ditampilkan jejak lokasinya (sebagiannya tidak lengkap).[]
Berita terkait:
Share: