IND | ENG
9 Jurus Bentengi Diri dari Ancaman Siber Menurut BSSN

Ilustrasi | Foto: freepik.com

9 Jurus Bentengi Diri dari Ancaman Siber Menurut BSSN
Faisal Hafis Diposting : Kamis, 27 Februari 2020 - 08:15 WIB

Jakarta, Cyberthreat.id – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menyebutkan, tren serangan siber yang terjadi di Indonesia meningkat dari tahun ke tahun.

Dalam laporan tahunan Indonesia Honeynet Project 2019 disebutkan, serangan pada tahun lalu mencapai 98,24 juta kali. Jumlah tersebut melonjak drastis dibandingkan pada 2018 yang sebanyak 12 juta kali. Tercatat pula pada 2017 jumlah serangan sebanyak 6 juta kali dan 2016 sebanyak 5 juta kali.

Dari jumlah serangan itu, khusus serangan perangkat lunak jahat (malicious software/malware) yang terdeteksi BSSN berjumlah 22.750 serangan. Tiga malware teratas yang paling banyak digunakan penjahat siber berjenis trojan.

Dengan masifnya serangan siber tersebut, BSSN memberikan sejumlah jurus atau rekomendasi kepada pengguna, korporasi, dan kantor-kantor pemerintahan guna mencegah atau mengantisipasi ancaman-ancaman siber yang mungkin terjadi.

Sumber: Laporan Tahunan Honeynet Project 2019 | BSSN


Berikut langkah-langkahnya:

  • Blokir protokol internet (IP), URL dan domain yang digunakan oleh malware untuk komunikasi, seperti sebagai server kontrol dan perintah (C2) atau untuk mengunduh malware atau file berbahaya.
  • Menggunakan perangkat lunak antivirus dan selalu diperbarui secara berkala.
  • Gunakan firewall untuk memblokir koneksi masuk ke layanan yang seharusnya tidak tersedia untuk umum.
  • Hati-hati dalam menginstal perangkat lunak gratis dan pastikan software berasal dari situs web tepercaya atau vendor asli.
  • Menonaktifkan fitur file berbagi (sharing) jika tidak diperlukan. Dan, gunakanlah fungsi enkripsi untuk file-file penting untuk menghindari pencurian data.
  • Update dan patching perangkat dan aplikasi, seperti sistem operasi, aplikasi atau software, firmware dan peramban web secara berkala.
  • Berhati-hati dalam mengunduh software, artikel, makalah dari situs web yang belum dapat dipercaya.
  • Melakukan disable autorun pada removable devices.
  • Berhati-hati dalam mengakses URL atau tautan (link) yang dikirimkan melalui Internet Relay Chat (IRC) channel, email, maupun media sosial.[]

Redaktur: Andi Nugroho

#bssn   #serangansiber   #indonesiahoneynetproject   #malware   #trojan   #honeypot   #ancamansiber

Share:




BACA JUGA
Awas, Serangan Phishing Baru Kirimkan Keylogger yang Disamarkan sebagai Bank Payment Notice
BSSN-Huawei Techday 2024
Keamanan Siber Membutuhkan People, Process, dan Technology.
Malware Manfaatkan Plugin WordPress Popup Builder untuk Menginfeksi 3.900+ Situs
CHAVECLOAK, Trojan Perbankan Terbaru
BSSN dan Bank Riau Kepri Syariah Teken Kerja Sama Perlindungan ITE