
Foto: iphone 11
Foto: iphone 11
Cyberthreat.id - Perusahaan teknologi Apple mendulang kontroversi pada akhir 2019 lantaran adanya masalah privasi pada iPhone 11 terbaru berupa pelacakan lokasi penggunanya. Namun, sepertinya masalah ini akan diperbaiki dalam waktu dekat.
Dilansir dari Mashable.com, versi beta terbaru iOS 13.3.1 yang berjalan di iPhone 11 menampilkan fitur baru yang memungkinkan pengguna mematikan fitur Ultra Wideband.
Ini penting lantaran segera setelah iPhone 11 dan 11 Pro diluncurkan beberapa waktu lalu, pengguna mengetahui bahwa ponsel akan segera melacak posisi mereka secara berkala, bahkan setelah layanan lokasi dimatikan.
Laporan Mashable itu berdasarkan unggahan jurnalis dan konten kreator Brandon Butch di Twitter pada 17 Januari lalu. Apple biasanya memang mengajak orang-orang terpilih untuk mencoba versi beta sebelum diluncurkan ke publik.
"So iOS 13.3.1 beta 2 does have a new toggle to disable Ultra Wideband," tulis Brandon Butch lewat akun Twitternya seperti dilihat cyberthreat.id, Senin (20 Januari 2020).
Sumber: Twitter @BrandonButch
Untuk mematikan pelacakan itu, nantinya pengguna bisa masuk dari menu Privacy > Location services > System services.
Bagi yang belum tahu, batch iPhone terbaru hadir dengan chip Ultra Wideband baru di dalamnya. Ini memungkinkan, antara lain, pelacakan posisi yang lebih tepat untuk perangkat yang saling berdekatan, yang dapat meningkatkan fungsi seperti AirDrop dan memudahkan pengguna melacak posisi perangkat Apple jika sewaktu-waktu hilang.
Ketika seorang reporter keamanan siber Brian Krebs melaporkan masalah itu pada Desember lalu, Apple mengatakan tak ada masalah, sebab chip Ultra Wideband tunduk pada peraturan berlaku di negara penggunanya sehingga ponsel melacak lokasi mereka untuk memastikan chip itu bekerja dengan benar.
Apple juga menjelaskan bahwa pelacakan lokasi sepenuhnya terjadi pada perangkat, sehingga secara teoritis data akan sulit dikompromikan.
Tetapi bagi orang yang benar-benar menghargai privasi mereka, itu mungkin tidak cukup.
Sejauh ini, belum diketahui persis kapan Apple akan melepasnya pembaruan perangkat lunak yang memungkin pengguna mematikan chip Ultra Wideband itu. Namun, jika sudah ada versi betanya, biasanya tak lama lagi akan tersedia untuk publik.[]
Share: