IND | ENG
Ini Prediksi Ancaman Siber Sektor Finansial Pada 2020

Ilustrasi | Foto: Freepik

Ini Prediksi Ancaman Siber Sektor Finansial Pada 2020
Eman Sulaeman Diposting : Jumat, 13 Desember 2019 - 16:00 WIB

Jakarta,Cyberthreat.id- Kaspersky, perusahaan siber security, memprediksi potensi ancaman siber terhadap sektor finansial, termasuk fintech,mobile banking dan ecommerce.

Pada tahun 2020, para pelaku kejahatan siber yang bermotif finansial kemungkinan mulai menargetkan aplikasi investasi, sistem pemrosesan data keuangan online, dan mata uang kripto yang akan datang.

Hal itu seiring  dengan penyediaan  akses berbayar ke infrastruktur bank dan mengembangkan perpanjangan malware mobile banking baru berdasarkan kode sumber yang bocor.

“Dengan tahun 2020 akan kita hadapi beberapa saat lagi, kami merekomendasikan tim keamanan di wilayah yang berpotensi terkena dampak industri keuangan untuk bersiap menghadapi tantangan baru,” kata Yuriy Namestnikov, seorang peneliti keamanan di Kaspersky melalui siaran pers, Jumat, (13 Desember 2019).

Menurut Yuriy, ancaman siber finansial dianggap sebagai salah satu yang paling berbahaya, karena dampaknya biasanya mengakibatkan kerugian finansial langsung bagi para korban.

"Tahun 2019 telah menunjukkan beberapa perkembangan signifikan dalam industri dan juga bagaimana pelaku kejahatan siber finansial beroperasi,” ujar Yuriy

Peristiwa-peristiwa ini membuat para peneliti Kaspersky mengungkapkan beberapa prediksi penting mengenai potensi perkembangan lansekap ancaman finansial di tahun 2020. Beberapa yang utama adalah :

1. Fintech under attack. Aplikasi investasi seluler telah menjadi lebih populer di kalangan pengguna di seluruh dunia. Tren ini akan selalu dipantau oleh para aktor ancaman pada tahun 2020.

Tidak semua aplikasi tersebut menggunakan praktik keamanan terbaik, seperti otentikasi multi-faktor atau perlindungan koneksi aplikasi, yang memungkinkan para pelaku kejahatan siber menemukan cara potensial untuk menargetkan pengguna aplikasi semacam itu.

2. Trojan mobile banking baru. Penelitian dan pemantauan Kaspersky terhadap forum underground menunjukkan bahwa kode sumber dari beberapa Trojan perbankan seluler populer telah bocor ke domain publik.

Kasus serupa yang pernah terjadi sebelumnya tentang kebocoran kode sumber malware (mis. Zeus, SpyEye) menghasilkan peningkatan variasi baru pada Trojan ini. Di tahun 2020, pola ini mungkin dapat terulang.

3. Akses berbayar ke infrastruktur perbankan dan serangan ransomware terhadap bank.

Pada tahun 2020, para ahli Kaspersky memprediksi peningkatan aktivitas kelompok-kelompok yang berspesialisasi dalam penjualan jaringan akses dari kriminal ke kriminal ke bank-bank di kawasan Afrika dan Asia, serta di Eropa Timur.

Target utama mereka adalah bank kecil, serta organisasi keuangan yang baru-baru ini dibeli oleh pemain besar, dan membangun kembali sistem keamanan siber mereka sesuai dengan standar perusahaan induknya.

Selain itu terdapat kemungkinan bahwa bank yang sama dapat menjadi korban serangan ransomware yang ditargetkan, karena bank merupakan salah satu organisasi dengan kecenderungan akan melakukan pembayaran tebusan dibandingkan harus menerima kehilangan data.

4. Magecarting 3.0. Lebih banyak kelompok pelaku kejahatan dunia siber akan menargetkan sistem pemrosesan pembayaran online.

Selama beberapa tahun terakhir, apa yang disebut JS-skimming (metode mencuri data kartu pembayaran dari toko online) telah mendapatkan popularitas luar biasa di kalangan pelaku kejahatan siber.

Saat ini, para peneliti Kaspersky menyadari setidaknya terdapat 10 aktor berbeda yang terlibat dalam jenis serangan ini.

Para ahli juga percaya bahwa jumlah mereka akan terus bertambah selama tahun mendatang. Kemungkinan serangan paling berbahaya dapat terjadi pada perusahaan yang menjadikan e-commerce sebagai layanan, dan dapat membahayakan ribuan perusahaan lainnya.

"Tidak ada yang dapat menghindari potensi ancaman di masa depan, namun menjadi penting bagi kita untuk memiliki persiapan terbaik dalam menghadapinya” kata Yuriy.

 

 

 

#kaspersky   #prediksiancamansiber   #2020   #trojan   #malware   #ransomware   #perbankan   #finansial   #mobilebanking   #fintech   #ecommerce

Share:




BACA JUGA
Awas, Serangan Phishing Baru Kirimkan Keylogger yang Disamarkan sebagai Bank Payment Notice
Malware Manfaatkan Plugin WordPress Popup Builder untuk Menginfeksi 3.900+ Situs
CHAVECLOAK, Trojan Perbankan Terbaru
Phobos Ransomware Agresif Targetkan Infrastruktur Kritis AS
Paket PyPI Tidak Aktif Disusupi untuk Menyebarkan Malware Nova Sentinel