Cyberthreat.id - Trend Micro Incorporated memperluas layanan cloud dengan mengakuisisi Cloud Conformity, sebuah perusahaan yang disebut Cloud Security Posture Management. Trend Micro menyatakan akuisisi ini dapat mengamankan dan menyelesaikan masalah security yang sering diabaikan dan disebabkan kesalahan konfigurasi infrastruktur cloud.

"Strategi Trend Micro dibangun untuk memastikan keamanan cloud berjalan tanpa mengganggu bisnis konsumen," demikian keterangan pers Trend Micro kepada Cyberthreat.id, Rabu (30 Oktober 2019).

CEO Trend Micro Eva Chen mengatakan, sejak berdiri lebih dari satu dekade lalu, fokus perusahaan adalah membangun sistem keamanan terintegrasi untuk cloud. Kebanyakan perusahaan, kata dia, berusaha untuk menyatukan teknologi cloud yang berbeda-beda sementara Trend Micro menempuh jalan lain.

Dalam standar keamanan, Trend Micro menyatakan comply serta memastikan kepatuhan dengan standar peraturan industri terkemuka seperti PCI, GDPR, HIPAA dan NIST. Tahun ini (2019) Cloud Conformity sudah resmi menjadi mitra teknologi AWS.

"Akuisisi ini akan melengkapi portofolio kami dan memberikan banyak nilai tambah kepada para konsumen. Karyawan maupun teknologinya akan sangat mendukung Trend Micro ke depannya," kata Eva Chen.

Penambahan karyawan Cloud Conformity ke dalam sturktur Trend Micro akan membawa keahlian dan pengalaman yang berharga. Termasuk transfer teknologi untuk membantu bisnis membangun di cloud lebih efektif.

CEO Cloud Conformity Michael Watts mengatakan akuisisi Trend Micro bakal memperluas penawaran keamanannya ke organisasi/perusahaan yang mencari bantuan dengan keamanan cloud, selain mengamankan beban kerja komputasi.

Menurut dia, akuisisi akan berpengaruh kepada peningkatan jumlah konsumen yang akan mendukung pendekatan yang disederhanakan ini, untuk keamanan dan kepatuhan di seluruh lingkungan cloud mereka, termasuk AWS, Azure, dan Google Cloud.

"Ini memperkuat apa yang akan kami lakukan sambil mengembangkan berbagai penawaran yang tentunya akan lebih maksimal jika kita lakukan bersama," kata Watts.