
Ilustrasi
Ilustrasi
Jakarta, Cyberthreat.id - Pakar keamanan cyber CISSReC, Pratama Persadha, mengatakan terdapat berbagai kegunaan Antivirus untuk melindungi perangkat komputer maupun server. Menurut dia, dari berbagai macam fungsi Antivirus, tetap saja tidak maksimal melindungi dari cyber attack.
"Nah, ada macam-macam fungsi Antivirus. Yang pasti enggak akan bisa melawan Zero Day Exploit, seperti contohnya Wannacry dan NotPetya dulu," kata Pratama Persadha kepada Cyberthreat.id, Jumat (4 Oktober 2019).
WannaCry adalah serangan Ransomware yang sempat menyerang 75 ribu perangkat komputer di 99 negara periode Mei 2017. WannaCry menuntut pembayaran tebusan (ransom) dalam 20 bahasa yang menyebabkan file hancur akibat eksploitasi Eternal Blue.
WannaCry sejenis dengan NotPetya yang ditemukan pertama kali tahun 2016 dengan nama Petya. Dampak destruktif yang ditimbulkan dari Petya maupun NotPetya adalah pengguna tidak dapat mengakses komputer.
Semua berkas di dalam komputer terkunci, tapi meminta tebusan yang dibayar dengan Bitcoin. Dari kasus WannaCry dan Petya, setidaknya masyarakat harus lebih paham bagaimana membedakan fungsi Antivirus dengan perlindungan terhadap serangan siber.
Berikut ini fungsi dan manfaat Antivirus yang disadur dari berbagai sumber:
1. Antivirus dapat mencegah serangan virus dan spyware. Apakah itu serangan melalui internet maupun melalui removable media seperti flashdisk atau memory card.
2. Antivirus dapat menghentikan/mendeteksi program yang berbahaya. Pada umumnya, program yang dianggap berbahaya oleh Antivirus memiliki file eksistensi “.exe”. Biasanya Antivirus otomatis mendeteksinya sebagai file yang berbahaya.
3. Antivirus dapat memantau aktifitas anda berinternet. Sejumlah Antivirus yang bagus biasanya akan memberi
warning kalau sebuah situs yang coba anda masuki memiliki virus atau ancaman phishing.
4. Antivirus bisa memproteksi halaman website. Faktanya, sebagian besar virus komputer disebar melalui internet. Contohnya bisa kita lihat adanya virus malware yang menjangkiti beberapa browser belakangan ini. Virus malware disebar melalui iklan yang dikunjungi pengguna saat melakukan browsing di internet.
5. Antivirus dapat mencegah crash atau "hang" pada komputer. Beberapa virus akan membebani resource komputer sampai komputer tidak sanggup melakukan apa-apa.
6. Antivirus bisa menjadi Firewall komputer. Pada umumnya Firewall sudah ada di dalam sistem komputer bawaan. OS Windows memiliki Firewall yang otomatis terinstal. Hanya saja proteksi Windows Firewall tidak maksimal/memiliki kelemahan sehingga fungsi proteksi lain bisa dilakukan Antivirus.
7. Antivirus dapat melakukan pemindaian pada banyak komputer. Untuk level enterprise, Antivirus dapat digunakan untuk melakukan pemindaian pada banyak komputer. Sebiji program Antivirus dapat melakukan update dimana komputer client tinggal melakukan update secara otomatis pada komputer server.
8. Antivirus dapat mendeteksi ancaman virus di dalam email. Antivirus punya kemampuan mendeteksi hingga langsung mengeksekusi kiriman email yang mengandung virus. Ada banyak macam virus, Trojan atau Malware yang dikirim melalui email.
Hal ini sebenarnya tidak jauh berbeda ketika membuka situs yang mengandung banyak malware. Kiriman file melalui Whatsapp, Line dan berbagai macam pesan instan lainnya juga termasuk bagian yang diawasi Antivirus.
9. Antivirus dapat mengunci program komputer. Jika anda ingin sebuah aplikasi tidak dapat dibuka oleh sembarangan orang, maka Antivirus dapat melakukannya. Pengembangan produk Antivirus sudah dapat mengunci sebuah program.
Tujuan penguncian adalah untuk melindungi program tersebut dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Umumnya fitur ini hanya bisa dilakukan pada jenis Antivirus yang berbayar karena proteksi berlapis.
10. Antivirus melindungi komputer dari perangkat yang terpasang.
Sering kali ketika memindahkan beberapa file menggunakan flashdisk, smartphone, atau perangkat lainnya, secara tidak sadar “kebersihan” perangkat tersebut perlu dipertanyakan.
Kita tidak tahu apakah perangkat yang terhubung tersebut terdapat ada virus atau tidak. Antivirus dapat melindungi komputer dari virus yang sudah terinfeksi sebuah virus. Biasanya, Antivirus akan langsung melakukan scan secara otomatis setelah perangkat komputer dipasangkan.
Share: