IND | ENG
Duh, Dalam 2 Jam Terdapat 500 Ribu Serangan ke Smart Devices

Ilustrasi | Foto : Cointelegraph

Duh, Dalam 2 Jam Terdapat 500 Ribu Serangan ke Smart Devices
Eman Sulaeman Diposting : Jumat, 04 Oktober 2019 - 00:30 WIB

Moscow, Cyberthreat.id- Pakar keamanan Avast, sebuah perusahaan cyber security, baru-baru ini melakukan uji coba, dengan memasang 500 server perangkap (Honeypots), pada perangkat Inetrnet of Things (IoT), perangkat streaming, webcam serta router.

Uji coba yang dilakukan di Russia ( Moskow dan Khabarovsk) tersebut, membuktikan betapa banyaknya potensi serangan pada perangkat-perangkat tersebut.

Dalam uji coba tersebut, lebih dari 500 perangkap dipindai oleh penyerang potensial 561.003 kali dalam dua jam, dan lima perangkat yang berlokasi di Rusia dipindai 5.370 kali dalam dua jam.

Dikutip dari E Hacking News, Kamis, ( 3 Oktober 2019), para peneliti Avast tersebut memilih perangkat terhubung yang khas dengan port terbuka untuk membuat penyerang percaya bahwa mereka terhubung ke router, TV pintar, Webcam, atau perangkat pintar lainnya.

Tujuan dari jebakan ini adalah untuk menghitung aktivitas penjahat cyber dan mempelajari metode penyerang dalam melakukan serangan tersebut.

Menurut penelitian Avast, perangkat streaming merupakan peringkat lima teratas yang paling rentan,  dan dua pertiga router di Rusia memiliki kredensial atau kerentanan perangkat lunak yang lemah.

Michal Salat, Direktur Departemen Analisis Ancaman Avast, mengatakan, kebanyakan orang tidak tidak terlalu peduli pada kerentanan perangkat rumah seperti speaker pintar, TV atau bola lampu. Karena mereka percaya bahwa mereka tidak menjadi target penjahat cyber.

"Bagi banyak orang, mungkin tidak masalah jika perangkat mereka digunakan untuk menyerang orang lain, tetapi mereka harus tahu bahwa peretas juga dapat menargetkan mereka,” kata Salat.

Salat menjelaskan, seorang penyerang hanya perlu satu perangkat yang diretas untuk mengendalikan seluruh jaringan rumah. Bahkan, pembuat kopi pun dapat menjadi pintu depan bagi peretas untuk memata-matai rumah tangga dengan speaker pintar dan kamera keamanan.

“Selain itu, perangkat yang terhubung dapat berisi data GPS, sehingga penyerang akan menerima informasi tentang lokasi yang tepat dari perangkat tersebut,” ungkap Salat.

 

#smartdevices   #avast   #serangan   #honeypots   #jebakan   #server   #hacker   #router   #Iot   #serangansiber

Share:




BACA JUGA
Microsoft Ungkap Aktivitas Peretas Rusia Midnight Blizzard
Penjahat Siber Persenjatai Alat SSH-Snake Sumber Terbuka untuk Serangan Jaringan
Peretas China Beroperasi Tanpa Terdeteksi di Infrastruktur Kritis AS selama Setengah Dekade
Menteri Budi Arie: Penerapan IoT Tingkatkan Efisiensi Smart City
Optimalkan Layanan Publik, Kominfo Dorong Pemda Implementasikan Smart City