
Wikipedia. Foto: Wired
Wikipedia. Foto: Wired
Cyberthreat.id – Menteri Pengembangan Digital Rusia, Maksut Shadayev, menuturkan bahwa tidak ada rencana untuk memblokir situsweb ensiklopedia populer, Wikipedia.
"Kami belum ada rencana seperti itu," ujar Maksut pada Selasa pekan lalu, dikutip dari kantor berita Rusia, TASS, menjawab pertanyaan wartawan tentang denda yang dikeluarkan oleh pengadilan Moskow.
Di sisi lain, Maksut menyinggung bahwa sebuah portal mirip Wikipedia bernama Znanie (artinya pengetahuan) sedang dikembangkan di Rusia.
Wikimedia Foundation, pemilik Wikipedia, pada 18 April lalu didenda sebesar 800 ribu rubel atau sekitar Rp145 juta oleh pengadilan lantaran dinyatakan gagal menghapus konten yang dianggap terlarang oleh pemerintah.
Konten tersebut berupa informasi yang dianggap mempromosikan video lompat kereta, di mana seseorang naik di samping atau di atas kereta, tulis Reuters.
Dua hari kemudian, 20 April, pengadilan Rusia juga mengeluarkan denda sebesar US$18.392 terkait gagalnya Wikimedia menghapus artikel tentang perang di Akhtyrka di Ukraina. Menurut berkas pengadilan, pengawas media Rusia (Roskomnadzor) mengambil tindakan setelah menemukan artikel tentang perang di wilayah tersebut antara Februari-Maret 2022 yang menyebutkan anak-anak terbunuh. Artikel tersebut dinilai oleh pengawas sebagai informasi tidak benar. Sayangnya, Wikimedia menolak untuk menghapus berita itu.
Selama persidangan, Wikimedia meminta agar pengadilan membatalkan kasus tersebut dan tidak mengabulkan denda kepada perusahaan. Disebutkan, yayasan tidak bisa didenda dengan hukum administratif Rusia, karena terdaftar di Amerika Serikat. Selain itu, menurut Wikimedia, Kejaksaan Rusia tidak menunjukkan informasi mana yang tidak benar dari artikel tersebut. Padahal, artikel tersebut telah dikonfirmasi oleh perwakilan PBB yang mengunjungi Akhtyrka setelah penarikan tentara Rusia di daerah tersebut.
Sebelumnya, pada 13 April, pengadilan mendenda karena yayasan menolak untuk menghapus artikel tentang perang sebagai bagian dari operasi khusus Rusia dan referendum aksesi wilayah Zaporozhye ke Rusia.
Wikimedia juga didenda pada 6 April karena dianggap gagal menghapus konten yang dinilai ekstremis. Denda sebesar 800 ribu rubel itu terkait tak dihapusnya materi terkait lagu dari band rock alternatif, Psychea atau Psyshit, yang secara resmi ditetap sebagai ekstremis oleh Rusia.
Wikimedia mengatakan bahwa informasi yang dikeluhkan oleh pemerintah Rusia sebetulnya berasal dari sumber yang jelas dan sejalan dengan standar yang diterapkan di Wikipedia.
Sejauh ini, Wikipedia adalah salah satu sedikit sumber informasi independen yang bertahan dalam bahasa Rusia sejak perang Ukraina-Rusia berkecamuk.[]
Share: