IND | ENG
Johnny G. Plate: Data is The New Gold

Dokumen Kementerian Kominfo

Johnny G. Plate: Data is The New Gold
Alfi Syahri Diposting : Selasa, 01 November 2022 - 14:08 WIB

Cyberthreat.id – Presidensi G20 Indonesia sukses mendorong adopsi prinsip dasar tata kelola data global melalui Digital Economy Working Group (DEWG).  Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengapresiasi kinerja Tim Indonesia dalam mendukung pengembangan ekonomi berbasis data di masa depan,

“Data mempunyai nilai ekonomi begitu tinggi, yang katanya sekarang adalah data is the new gold, new platinum, namun juga data berkaitan dengan geostrategis, geopolitik dan sovereignty suatu bangsa sehingga begitu pentingnya ini dilakukan,” jelasnya dalam keterangan resmi dikutip Selasa (1/11).

Johnny menyatakan dalam rangkaian pertemuan DEWG G20, Kementerian Kominfo telah menyiapkan tiga agenda, yaitu Connectivity and Post Covid-19 Recovery, Digital Literacy and Digital Skills, serta Cross-Border Data Flows with Trust (DBDF) and Data Free-Flow with Trust (DFFT).

“Kementerian Kominfo berupaya memperjuangkan isu prioritas ketiga dalam DEWG secara internasional. Hal ini dikarenakan Indonesia perlu memiliki preposisi dan isu mengenai data merupakan salah satu yang penting untuk dibahas saat ini,” ujarnya.

Menkominfo menyatakan empat prinsip yang dimasukkan ke dalam pembahasan isu mengenai CBDF dan DFFT meliputi lawfulness, fairness, transparency, dan reciprocity. “Saat itu saya menyampaikan kepada bahwa Indonesia perlu punya preposisi untuk isu ini,” imbuhnya..

Menurut Johnny, dalam Forum International Telecommunication Union atau ASEAN plus China, serta pertemuan dengan Amerika Serikat, Jepang, Korea, dan India, Pemerintah Republik Indonesia pun terus menekankan empat prinsip dasar yang harus diperjuangkan dan menjadi preposisi di Forum G20.

“Meski awalnya tidak ada satupun yang percaya dan yakin ini bisa diadopsi, termasuk Chair DEWG Ibu Mira Tayyiba dan Alternate Chair Pak Dedy Permadi, namun seiring perjalanan kita patut bersyukur prinsip CBDF dan DFFT diadopsi dalam Digital Economy Minister Meeting (DEWG),” tuturnya. 

Menkominfo mengakui upaya adopsi empat prinsip tata kelola data bukan hal yang mudah. Oleh karena itu, Menteri Johnny kembali menegaskan apresiasi atas kerja tim Indonesia.

“Saya berterima kasih bahwa itu berjalan dengan baik, saya kira kita perlu memberikan applause dan ucapan selamat,” tandasnya.

#Menkominfo   #JohnnyG.Plate   #Data

Share:




BACA JUGA
Luncurkan Markas Aceh, Wamen Nezar Dorong Lahirnya Start Up Digital Baru
Ekonomi Digital Ciptakan 3,7 Juta Pekerjaan Tambahan pada 2025
INA Digital Mudahkan Masyarakat Akses Layanan Publik dalam Satu Aplikasi
Pemerintah Dorong Industri Pusat Data Indonesia Go Global
Wamenkominfo Apresiasi Kolaborasi Tingkatkan Kapasitas Talenta AI Aceh