
Ilustrasi: The Hacker News
Ilustrasi: The Hacker News
Cyberthreat.id - Microsoft Corp mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya telah mengganggu upaya peretasan oleh mata-mata militer Rusia yang bertujuan untuk membobol target Ukraina, Uni Eropa, dan Amerika.
Dalam sebuah posting blog, seperti dikutip Reuters, perusahaan teknologi Amerika itu mengatakan sebuah kelompok yang dijuluki "Strontium" menggunakan tujuh domain internet sebagai bagian dari upaya untuk memata-matai badan-badan pemerintah dan think tank di Uni Eropa dan Amerika Serikat, serta lembaga-lembaga Ukraina seperti organisasi media.
Strontium adalah julukan Microsoft untuk grup yang sering disebut Fancy Bear atau APT28 - grup peretas yang terkait dengan badan intelijen militer Rusia.
"Pada Rabu, 6 April, kami memperoleh perintah pengadilan yang mengizinkan kami untuk mengendalikan tujuh domain internet yang digunakan Strontium untuk melakukan serangan ini," kata Tom Burt, Wakil Presiden Perusahaan Keamanan & Kepercayaan Pelanggan di Microsoft.
Microsoft tidak mengidentifikasi nama organisasi yang menjadi target peretas.
Kedutaan Besar Rusia di Washington tidak segera membalas pesan yang meminta komentar.
Ukraina telah diterpa upaya peretasan sejak pasukan Rusia menyerbu negara itu pada Februari.[]
Share: