IND | ENG
Code Verify, Lapisan Tambahan Keamanan di WhatsApp Web

Foto: wccftech.com

Code Verify, Lapisan Tambahan Keamanan di WhatsApp Web
Andi Nugroho Diposting : Minggu, 13 Maret 2022 - 14:30 WIB

Cyberthreat.id – Meta Platform Inc, induk perusahaan Facebook dan WhatsApp, baru-baru ini mengumumkan lapisan keamanan tambahan ke enkripsi end-to-end saat pengguna memakai WhatsApp Web.

Diberi nama Code Verify, ekstensi peramban (browser) sumber terbuka ini berfungsi memverifikasi keaslian kode di WhatsApp Web yang ditampilkan di peramban web pengguna.

Alasan Meta merilis ekstensi itu lantaran sejak WhatsApp memfungsikan kemampuan multi-perangkat tahun lalu, pengguna WhatsApp Web melonjak.

Selama bertahun-tahun WhatsApp melindungi pesan pribadi yang dikirim di WhatsApp Web dengan enkripsi end-to-end, “Namun, pengguna yang sadar keamanan harus yakin bahwa ketika WhatsApp Web menerima pesan terenkripsi ini, meraka juga terlindungi sama,” ujar Meta dalam unggahan di blog engineering Facebook, Kamis (10 Maret 2022).

Menurut Meta, ada banyak faktor yang dapat melemahkan keamanan peramban web yang tidak ada di ruang aplikasi seluler. Ini lantaran aplikasi web langsung disajikan kepada pengguna tanpa pihak ketiga meninjau dan mengaudit kode.

Jaminan keamanan aplikasi via seluler lebih kuat karena melewati toko aplikasi pihak ketiga, seperti Google Play Store dan App Store. Toko aplikasi ini juga meninjau dan menyetujui setiap pembaruan aplikasi dan perangkat lunak.

“Kini Code Verify membawa lebih banyak keamanan ke WhatsApp Web,” tutur Meta yang menambahkan bahwa ekstensi itu tersedia di peramban web utama, seperti Chrome, Firefox, Edge, dan Safari.

Meta memfungsikan Code Verify bekerja sama dengan Cloudflare, perusahaan infrastruktur dan keamanan web. Cloudflare menyediakan verifikasi kode independen, pihak ketiga, dan transparan tentang kode WhatsApp Web.

Disediakan sebagai open source, Meta berharap bisa layanan lain dapat menggunakannya juga.

Sebetulnya, tidak ada yang baru tentang metode keamanan yang mendasari Code Verify. Itu hanya membandingkan hash kode yang berjalan di browser pengguna dengan hash yang dipegang oleh Cloudflare, pihak ketiga tepercaya.

“Tetapi nilainya adalah dalam mengotomatisasi proses ini, memudahkan siapa pun untuk memahaminya, terlepas dari pengetahuan teknis dari pengguna itu sendiri,” tulis The Verge.

Ketika seseorang menggunakan Code Verify, ekstensi secara otomatis membandingkan kode yang berjalan di WhatsApp Web dengan versi kode yang diverifikasi oleh WhatsApp dan dipublikasikan di Cloudflare. Jika ada ketidakkonsistenan, Code Verify akan memberi tahu pengguna.

“Ekstensi tidak mencatat data, metadata, atau data pengguna apa pun, dan tidak membagikan informasi apa pun kepada WhatsApp dan Cloudflare. Juga, tidak membaca atau mengakses pesan yang Anda kirim atau terima,” ujar Meta.

Bahkan, baik WhatsApp maupun Meta tidak akan tahu apakah seseorang telah mengunduh ekstensi Code Verify atu tidak.

Verifikasi warna

Setelah diinstal, Code Verify berjalan secara otomatis dan bertindak sebagai sistem peringatan real-time. Menyematkan ekstensi ke toolbar peramban web memudahkan pengguna melihat hasil temuanya, ini seperti halnya ikon lalu lintas.

Ikon tersebut muncul di bagian address bar. Warna hijau artinya kode WhatsApp Web sepenuhnya tervalidasi. Jika warna oranye, pengguna perlu menyegarkan halaman atau ada ekstensi browser lain yang mengganggu Code Verify. Sementara, warna merah menunjukkan kemungkinan masalah keamanan dengan kode WhatsApp Web.

Jika ekstensi tidak dapat memvalidasi kode yang disajikan, pengguna akan melihat salah satu dari tiga pesan, berikut ini:

  • Batas Waktu Jaringan: Jika halaman tidak dapat divalidasi karena jaringan telah kehabisan waktu, ekstensi Code Verify akan menampilkan lingkaran oranye dengan tanda tanya. Ini saran WhatsApp.
  • Kemungkinan Risiko Terdeteksi: Jika ekstensi menghalangi kemampuan untuk memverifikasi halaman, ekstensi Code Verify akan menampilkan lingkaran oranye dengan tanda tanya. Ini saran WhatsApp.
  • Kegagalan Validasi: Jika ekstensi mendeteksi bahwa kode yang digunakan untuk menjalankan WhatsApp Web tidak sama dengan kode yang digunakan pengguna lain, ikon Code Verify akan berubah menjadi merah dan menampilkan tanda seru. Ini saran WhatsApp.[]
#whatsappweb   #facebook   #whatsapp   #codeverify   #keamanantambahan

Share:




BACA JUGA
Meta Luncurkan Enkripsi End-to-End Default untuk Chats dan Calls di Messenger
Lindungi Percakapan Sensitif, WhatsApp Luncurkan Fitur Secret Code
Fitur Baru WhatsApp: Protect IP Address in Calls
Malware NodeStealer Pasang Umpan Wanita Seksi untuk Bajak Akun Bisnis Facebook
Spyware CanesSpy Ditemukan dalam Versi WhatsApp Modifikasi