
Ilustrasi: Freepik
Ilustrasi: Freepik
Cyberthreat.id - Komisi Perdagangan Federal AS (FTC) mengatakan hari ini bahwa orang Amerika melaporkan kerugian lebih dari US$5,8 miliar akibat penipuan selama tahun lalu, naik tajam lebih dari 70% dibandingkan dengan kerugian yang dilaporkan pada tahun 2020.
FTC menambahkan total sekitar 5,7 juta laporan konsumen ke database online aman Consumer Sentinel Network (Sentinel) pada tahun 2021.
Dari jumlah tersebut, konsumen AS mengajukan 2.789.161 laporan penipuan selama tahun 2021, 25% di antaranya menunjukkan kerugian moneter dan memberi tahu lembaga perlindungan konsumen bahwa mereka kehilangan total US$5.893.260.382 karena skema penipuan.
"Dari kerugian yang dilaporkan oleh konsumen, lebih dari US$2,3 miliar kerugian yang dilaporkan tahun lalu disebabkan oleh penipuan palsu—naik dari $1,2 miliar pada tahun 2020, sementara belanja online menyumbang sekitar $392 juta dalam kerugian yang dilaporkan dari konsumen—naik dari $246 juta pada tahun 2020 ," kata FTC seperti dilansir Bleeping Computer, Rabu..
FTC juga menerima hampir 1,4 juta laporan pencurian identitas pada tahun 2021, mewakili seperempat dari semua laporan yang diajukan tahun lalu.
FTC mengatakan bahwa konsumen muda (berusia 20 hingga 29) telah melaporkan kehilangan uang karena penipuan lebih sering daripada orang yang lebih tua (usia 80 ke atas).
Namun, "sementara orang yang lebih muda kehilangan uang 41 persen dari waktu mereka mengalami penipuan, orang dewasa yang lebih tua kehilangan uang hanya 17 persen dari waktu," menurut data FTC.
"Tetapi ketika orang yang lebih tua benar-benar kehilangan uang, mereka kehilangan jumlah rata-rata US$ 1.500, atau tiga kali lipat dari jumlah rata-rata yang dialami orang yang lebih muda."
Warga Amerika dapat melaporkan upaya penipuan di ReportFraud.ftc.gov dan mengajukan laporan pencurian identitas di IdentityTheft.gov.
Setelah disertakan dalam jaringan Jaringan Sentinel Konsumen, laporan akan tersedia untuk lebih dari 3.000 lembaga penegak hukum federal, negara bagian, dan lokal di seluruh AS.
Laporan yang diajukan sangat membantu saat menyelidiki penipuan, penipuan, dan praktik bisnis yang buruk, serta untuk menemukan tren dan mendidik masyarakat.[]
Share: