Cyberthreat.id -  Tentara Swiss telah melarang anggotanya menggunakan  aplikasi perpesanan instan asing seperti Signal, Telegram, dan WhatsApp. Sebaliknya, mereka diharuskan  menggunakan aplikasi perpesanan Threema yang dikembangkan secara lokal.

Karena Threema adalah layanan komunikasi berlangganan berbayar, tentara Swiss berjanji untuk menutupi biaya berlangganan tahunan untuk semua tentara, yang kira-kira US$4,40 atau setara Rp63.000 per pengguna.

Tentara Swiss juga telah memposting rekomendasi di Facebook, menyebut Threema sebagai alat komunikasi aman bebas iklan yang menampilkan enkripsi ujung ke ujung dan tidak meninggalkan jejak digital.

Meskipun tentara Swiss diharapkan mengikuti instruksi resmi, tidak ada hukuman saat ini jika anggotanya   menggunakan aplikasi pesan  asing.

Mengapa Beralih ke Threema?

Sementara banyak aplikasi perpesanan menjanjikan enkripsi ujung ke ujung dan komunikasi pribadi dan aman, banyak yang menyimpan beberapa metadata pada pengguna yang dapat dipanggil oleh penegak hukum.

Dokumen FBI yang diperoleh Property of the People melalui permintaan kebebasan dan keterbukaan informasi mencantumkan berbagai data yang dapat diperoleh melalui jalur hukum dari iMessage, Line, Signal, Telegram, Threema, Viber, WeChat, WhatsApp, dan Wickr.

Data bervariasi antar aplikasi, dengan beberapa hanya membagikan tanggal pendaftaran, sementara yang lain dapat memberikan I.P. alamat, alamat email, nomor telepon, sebagian isi pesan, dan banyak lagi.

Selain itu, sementara beberapa aplikasi perpesanan bersifat open source, bagian dari kode server mereka tetap buram, jadi tidak ada gambaran yang jelas tentang apa yang sebenarnya dicatat oleh semua platform.

Salah satu perbedaan utama adalah bahwa Threema tidak mengharuskan pengguna untuk memberikan nomor telepon atau alamat email pada saat pendaftaran, sehingga identitas pengguna tidak dapat ditentukan melalui data yang tersedia untuk umum.

Pejabat Swiss menggarisbawahi perbedaan yang paling penting adalah Threema tidak tunduk pada Undang-Undang Cloud Amerika Serikat, yang disahkan pada 2018 "tersembunyi" di dalam tagihan pengeluaran anggaran.

Undang-undang kontroversial tersebut menghilangkan kebutuhan untuk mengamankan surat perintah penggeledahan ketika sebuah badan negara AS perlu mengakses dan memeriksa data online seseorang.

Namun, ini tidak berarti bahwa kepercayaan antara kedua negara telah terguncang, atau hubungan mereka tiba-tiba memasuki turbulensi.

Seperti yang dikatakan Martin Steiger, seorang pengacara Swiss yang berspesialisasi dalam hukum digital kepada Bleeping Computer,  langkah ini kemungkinan besar merupakan hasil dari lobi entitas Swiss yang lebih agresif.

"Salah satu alasan (untuk mempromosikan Threema) mungkin karena perusahaan Swiss menjadi lebih baik dalam melobi produk mereka, sebagian didukung oleh gerakan kedaulatan data," kata Steiger kepada BleepingComputer.

"Swiss telah menjadi sekutu dekat AS selama beberapa dekade, dan otoritasnya, terutama dinas intelijen, diketahui memiliki hubungan dekat dengan rekan-rekan Amerika mereka."

Sebagai pengguna Threema, Steiger menambahkan bahwa langkah tentara Swiss berada di arah yang benar tetapi tidak berjalan sepenuhnya.

"Menggunakan Threema terpuji. Namun, mereka tidak menggunakan Threema Work seperti di bagian lain dari administrasi federal Swiss. Mereka hanya meminta personel militer untuk menggunakan Threema sebagai pengguna pribadi dan mendapatkan penggantian untuk harga aplikasi. Threema Work memiliki fitur administrasi dan manajemen untuk perusahaan dll," lanjut Steiger.

"Kekhawatiran umum terkait dengan pesan instan adalah akses dan pengarsipan, yaitu, bagaimana komunikasi yang tercakup dalam Undang-Undang Kebebasan Informasi dan Undang-Undang Pengarsipan tetap dapat diakses? Saat ini, Threema mengacu pada fungsi ekspor aplikasi, yaitu akses dan pengarsipan tergantung pada pengguna tunggal."

Solusi terdesentralisasi

Jika Anda mencari aplikasi perpesanan instan yang sepenuhnya (dari sisi klien dan server) open-source, anonim, memiliki enkripsi ujung ke ujung yang kuat, dan terdesentralisasi, Anda mungkin ingin memeriksa Session, Matrix, atau Briar.

Namun, beberapa layanan ini memerlukan lebih banyak keahlian teknis untuk disiapkan dengan benar dan tidak banyak digunakan seperti aplikasi lain.

Orang cenderung menggunakan aplikasi komunikasi mereka berdasarkan fitur, kegunaan, dan bahkan kompatibilitasnya.

Namun, aspek keamanan dan privasi, yang sering diabaikan, adalah faktor paling penting untuk dipertimbangkan saat menggunakan aplikasi perpesanan.[]