
KTP elektronik | Foto: dispendukcapil.jemberkab.go.id
KTP elektronik | Foto: dispendukcapil.jemberkab.go.id
Cyberthreat.id – Ditjen Kependudukan dan Catatan Sipil menguji coba Kartu Tanda Penduduk elektronik berbasis kode QR (QR code) di puluhan kota/kabupaten di Indonesia.
Langkah tersebut, menurut lembaga di bawah Kementerian Dalam Negeri itu, sebagai inovasi pelayanan kependudukan yang lebih mudah dan cepat kepada masyarakat.
Selain itu, “Ini juga untuk membantu masyarakat agar tidak khawatir jika KTP-el hilang. Karena KTP-el tersebut nanti dengan mudah disimpan di ponsel pintar mereka karena berbentuk kode QR,” ujar Dirjen Dukcapil Prof Zudan Arif Fakrulloh kepada Cyberthreat.id, Senin (3 Januari 2021).
Kode QR akan berisi identitas kependudukan setiap individu sehingga saat pergi kemana pun dan menggunakan layanan apa pun, mereka hanya perlu menunjukan kode QR sebagai “pembuktian identitas dan verifikasi data”.
“Mereka tidak perlu bawa KTP-el ke mana-mana, tinggal tunjukkan kode QR KTP mereka saja,” kata Zudan.
Zudan menyebutkan masyarakat bisa membuat kode QR KTP-el di kantor Dukcapil setempat. Masyarakat yang mendaftar akan mendapat kode QR Code dan PIN untuk mengakses data kependudukan via nomor ponsel.
Bahkan, jika ponsel pintar seseorang hilang, individu yang bersangkutan bisa memintanya lagi ke Dukcapil dan kode QR akan dikirim ke nomor seluler terbaru.
“Kami pastikan identitas digital yang berbentuk kode QR ini akan jauh lebih aman. Jadi, tidak perlu khawatir,” katanya.
Hingga saat ini, penggunaan kode QR KTP-el mulai diuji coba di 50 kabupaten/kota. Beberapa daerah yang sedang melakukan uji coba untuk inovasi ini, di antaranya Bandung, Salatiga, Dompu, dan Bima.
Zudan mendorong masyarakat di beberapa daerah tersebut untuk ikut mencoba inovasi digitaliasi tersebut.
“Kalau ini lebih memudahkan untuk masyarakat, ya tentu akan kami terapkan di seluruh daerah di Indonesia,” tutur Zudan.[]
Redaktur: Andi Nugroho
Share: