
Tangkapan layar cuitan Polda Jambi (Cyberthreat.id/YAS)
Tangkapan layar cuitan Polda Jambi (Cyberthreat.id/YAS)
Cyberthreat.id - Akun Twitter resmi Kepolisian Daerah Jambi @polda_jambi sedang disorot netizen. Pasalnya, akun itu ketahuan menyukai sebuah akun yang menampilkan adegan porno.
Kasus itu menjadi ramai setelah diungkap oleh akun @txtdariorangberseragam, yang biasa mengunggah konten tentang polisi dan tentara.
Dalam cuitannya, akun itu menampilkan tangkapan layar linimasa akun @polda_jambi. Diantara cuitan-cuitan lain, terselip gambar seorang perempuan dan lelaki yang sedang begituan. Ini terjadi lantaran Twitter memunculkan di linimasanya, jika sebuah akun menyukai unggahan dari akun lain.
Saat tulisan ini dibuat, cuitan dari @txtdariorangberseragam itu sendiri telah di-retweet lebih dari 2.500 kali, disukai lebih dari 9.200 kali, dan mendulang lebih dari 1.500 komentar.
Di kolom komentar, sejumlah warganet yang memeriksa akun Polda Jambi mengaku melihat sendiri konten porno tersebut masih ada di kolom konten-konten yang di-like.
"Iya beneran ada wkwkw," cuit seorang pengguna Twitter sembari membagikan foto layar akun Polda Jambi.
Namun, saat dicek lagi sore ini (Rabu, 17 November 2021), konten porno itu sudah tidak ditemukan.
Respon Polda Jambi
Setelah menjadi sorotan netizen, Polda Jambi sendiri kemudian merespon kasus ini dengan mengatakan ada upaya masuk ilegal dari pihak luar ke akunnya.
"Mohon maaf sebelumnya (emot mengatupkan tangan tiga biji). dikarena beberapa lama akun resmi Twitter kami down dan ada beberapa kali upaya masuk ilegal dari pihak luar (emot mengatupkan tangan tiga biji). saat ini kami sedang mereset ulang untuk keamanan akun kami (emot mengatupkan tangan tiga biji)," tulis @polda_jambi (seperti terlihat pada gambar di atas).
Amatan Cyberthreat.id, sebagian besar netizen tidak percaya dengan penjelasan @polda_jambi itu.
"Makanya pak, kalo scroll timeline, pake jempol kiri, biar ga keklik like," komen salah satu netizen.
"Gpp min, santai aja. hehe anggep aja kita temen lama :). eh btw ada link baru gak?" sambar yang lain.
"Padahal tinggal bilang aja, Admin kami melakukan kesalahan. sudah kami berikan sanksi etik. Udah malah lebih enak.
Emang gengsinya gede banget, ngalahin alun alun," ujar yang lain.
Menariknya, akun resmi partai politik Gerindra pimpinan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ikut berkomentar merespon cuitan netizen yang mengatakan "cuma admin Gerindra yang masih aman (dari like porno).
"Brb, check kolom likes," kata akun @Gerindra yang memiliki tanda verifikasi centang biru.
Bagaimana menurut Anda?[]
Share: