IND | ENG
Indonesia dan Inggris Bahas Teknologi dan Keamanan Siber

Menlu Inggris Liz Truss dan Menlu RI Retno Marsudi (Kamis, 11 November 2021)| Dok. Kemlu

Indonesia dan Inggris Bahas Teknologi dan Keamanan Siber
Yuswardi A. Suud Diposting : Jumat, 12 November 2021 - 16:45 WIB

Cyberthreat.id - Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss bertemu dengan para pejabat Indonesia pada hari Kamis (11 November 2021) dan membahas kerjasama yang lebih erat dalam teknologi masa depan, keamanan siber dan hubungan ekonomi sebagai bagian dari upaya Inggris untuk menjalin kerja sama lebih erat dengan Asia Tenggara setelah meninggalkan Uni Eropa.

Truss mengatakan dia dan Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi membahas peta jalan untuk kerja sama yang lebih erat.

“Kita perlu memastikan bahwa standar teknologi dibentuk oleh dunia bebas. Dan kami ingin bekerja sama dengan Indonesia di bidang-bidang seperti siber dan juga teknologi generasi berikutnya, apakah itu 5G, 6G atau memang bidang-bidang seperti kecerdasan buatan dan kuantum," kata Truss dalam konferensi pers seperti dilansir Security Week yang mengutip Associated Press, Kamis (11 November 2021).

Seperti diketahui, 5G dan 6G adalah standar teknologi untuk jaringan telepon seluler baru.

“Kami juga meluncurkan kelompok kerja gabungan baru tentang kontraterorisme dan dialog dunia maya juga,” kata Truss.

Menlu Inggris juga bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan membahas kerja sama yang lebih erat di bidang vaksin dan bioteknologi, kata istana kepresidenan.

Indonesia, negara terpadat keempat di dunia, adalah perhentian terakhir Truss dalam kunjungan selama seminggu ke Asia Tenggara untuk memperdalam hubungan ekonomi dan keamanan. Dia sebelumnya mengunjungi Malaysia dan Thailand.

“Ikatan yang lebih dalam adalah win-win, memberikan pekerjaan dan peluang bagi rakyat Inggris sambil memastikan Indo-Pasifik yang terbuka, aman, dan sejahtera,” katanya sebelum perjalanannya.

“Bekerja dengan mitra utama Asia Tenggara akan membantu kami mempromosikan kebebasan dan demokrasi di seluruh dunia.”

Selama kunjungannya ke Jakarta, Truss juga bertemu dengan sekretaris jenderal Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), Lim Jock Hoi, untuk melanjutkan penunjukan Inggris baru-baru ini sebagai salah satu “mitra dialog” blok 10 negara dan untuk membahas kerja sama dalam krisis politik di Myanmar sejak merebut kekuasaan militer pada Februari.

Dalam pembicaraan mereka, Marsudi dan Truss mengatakan mereka sepakat tentang pentingnya menerapkan konsensus ASEAN untuk memulihkan demokrasi di Myanmar. Myanmar telah menolak untuk bekerja sama dengan utusan yang ditunjuk oleh ASEAN untuk membantu menengahi.[]

#keamanansiber   #inggris

Share:




BACA JUGA
Seni Menjaga Identitas Non-Manusia
Indonesia Dorong Terapkan Tata Kelola AI yang Adil dan Inklusif
SiCat: Inovasi Alat Keamanan Siber Open Source untuk Perlindungan Optimal
BSSN Selenggarakan Workshop Tanggap Insiden Siber Sektor Keuangan, Perdagangan dan Pariwisata
Pentingnya Penetration Testing dalam Perlindungan Data Pelanggan