IND | ENG
Facebook Dikabarkan Coba Baca Data Terenkripsi Demi Sodorkan Iklan

Ilustrasi: AFP

Facebook Dikabarkan Coba Baca Data Terenkripsi Demi Sodorkan Iklan
Yuswardi A. Suud Diposting : Rabu, 04 Agustus 2021 - 22:00 WIB

Cyberthreat.id - Facebook selama ini selalu membanggakan bahwa mereka melindungi privasi pengguna WhatsApp lewat pesan terenkripsi. Dengan begitu, kata Facebook, tak ada satu pun yang dapat membaca pesan selain orang yang terlibat dalam percakapan. Tak juga Facebook.

Kini, laporan terbaru dari The Information menyebutkan Facebook sedang berupaya mengumpulkan tim peneliti kecerdasan buatan untuk menganalisis konten data terenkripsi tanpa harus mendekripsinya. Jika ini berhasil, maka Facebook dapat menawarkan iklan ke pengguna WhatsApp berdasarkan data percakapan penggunanya.

Selain itu, Facebook juga dapat menggunakan temuan tersebut untuk mengenkripsi data pengguna tanpa memengaruhi pendekatan penargetan iklannya.

Bidang penelitian ini disebut "enkripsi homomorfik", yang sangat bergantung pada matematika. Microsoft, Amazon dan Google juga sedang mengerjakan pendekatan tersebut. Tujuan enkripsi homomorfik adalah untuk memungkinkan perusahaan membaca dan menganalisis data sambil menjaganya tetap terenkripsi untuk melindungi informasi dari bahaya keamanan siber dan untuk menjaga privasi.

Facebook mengatakan kepada The Information bahwa "terlalu dini bagi kami untuk mempertimbangkan enkripsi homomorfik untuk WhatsApp saat ini."

Facebook bisa mendapatkan keuntungan dari teknologi dalam beberapa cara. Melindungi data tanpa memengaruhi efektivitas penargetan iklan dapat memungkinkan Facebook memenuhi tujuan bisnisnya dan memuaskan regulator yang telah menyatakan keprihatinannya tentang cara perusahaan menangani informasi pengguna.

Nungkin perlu beberapa tahun bagi Facebook sebelum opsi untuk menggunakan enkripsi homomorfik menjadi kenyataan.

Enkripsi adalah masalah yang sulit bagi Facebook, terlepas apakah percobaan untuk pembaca pesan terenkripsi itu akan berhasil atau tidak.

Pada 2019, Facebook mengungkapkan rencana untuk meluncurkan enkripsi ujung ke ujung di semua layanan perpesanannya: Messenger, Instagram, dan WhatsApp.

Belakangan, Amerika Serikat, Inggris, dan Australia mengirim surat bersama ke Facebook, mendesaknya untuk tidak melanjutkan proyek itu "tanpa memastikan tidak akan ada pengurangan keamanan pengguna Facebook dan lainnya, dan tanpa memberikan pengadilan penegakan hukum- akses resmi ke konten komunikasi untuk melindungi publik, khususnya pengguna anak-anak."[]

 

 

#facebook   #whatsapp   #enkripsi

Share:




BACA JUGA
Meta Luncurkan Enkripsi End-to-End Default untuk Chats dan Calls di Messenger
Lindungi Percakapan Sensitif, WhatsApp Luncurkan Fitur Secret Code
Fitur Baru WhatsApp: Protect IP Address in Calls
Malware NodeStealer Pasang Umpan Wanita Seksi untuk Bajak Akun Bisnis Facebook
Spyware CanesSpy Ditemukan dalam Versi WhatsApp Modifikasi