
Mode keamanan baru yang sedang disiapkan Twitter
Mode keamanan baru yang sedang disiapkan Twitter
Cyberthreat.id - Twitter sedang mempersiapkan fitur baru yang memugkinkan Anda memblokir dan menonaktifkan akun yang melanggar secara otomatis.
Dikutip dari The Verge, fitur itu tampaknya berupa tombol yang dapat diaktifkan dalam "mode keamanan".
Hal itu terungkap pada presentasi Analyst Day, yang digelar hari Kamis (25 Februari 2021). Dalam presentasi itu, Twitter menjelaskan bagaimana tombol itu bekerja setelah diaktifkan.
"Secara otomatis memblokir akun yang tampaknya melanggar Peraturan Twitter, dan menonaktifkan akun yang mungkin melakukan penghinaan, name-calling, bahasa kasar, atau komentar yang penuh kebencian."
Istilah name-calling merujuk kepada tindakan pelecehan verbal yang menghina atau merendahkan seseorang atau kelompok.
Dengan mode keamanan baru ini, Twitter akan secara otomatis mendeteksi akun yang "mungkin berlaku kasar atau spam" dan membatasi bagaimana akun tersebut berinteraksi dengan konten Anda selama tujuh hari.
Sejauh ini belum tersedia detail lebih rinci dari Twitter tentang fitur keamanan baru ini.
Sebelumnya, Twitter menghadirkan sejumlah fitur untuk mengatasi penyalahgunaan pada platformnya. Untuk mengurangi konten yang menyinggung, memungkinkan orang menyembunyikan balasan dan membuat pengguna bisa mengontrol siapa yang dapat membalas tweet individu.
Perusahaan juga memiliki beberapa alat otomatis untuk menghapus tweet yang melecehkan. Pada 2019, Twitter mengatakan telah menghapus lebih dari 50 persen tweet yang melecehkan sebelum pengguna melaporkannya.[]
Share: