Ilustrasi | Foto: freepik.com
Ilustrasi | Foto: freepik.com
Cyberthreat.id – Operator seluler Telkomsel mulai mengalihkan layanan jaringan 3G ke 4G/LTE di ratusan kota dan kabupaten mulai bulan ini.
Bulan ini menjadi tahap pertama Telkomsel dalam meningkatkan layanan jaringan 3G ke 4G/LTE secara bertahap di beberapa wilayah di Indonesia, kata Direktur Jaringan Telkomsel Nugroho, Jumat (25 Maret 2022) dikutip dari Antaranews.com.
Peningkatan jaringan dari 3G ke 4G Telkomsel ditargetkan rampung akhir 2022. Tahap awal dilakukan mulai Maret-Mei di 90 kabupaten dan kota di Indonesia.
Tahap kedua, pada Juni-Juli di 132 kabupaten dan kota, tahap ketiga Agustus-Oktober di 178 kabupaten dan kota, dan tahap terakhir, November-Desember di 104 kabupaten dan kota.
"Melalui pemerataan jaringan broadband ini makin banyak kesempatan masyarakat Indonesia untuk menikmati dan memaksimalkan pengalaman akses broadband 4G/LTE yang lebih merata, cepat, stabil, dan dapat diandalkan," kata Nugroho.
Telkomsel sudah mempersiapkan secara teknis agar migrasi 3G ke 4G/LTE tidak mengganggu pengguna kartu seluler tersebut. Sosialisasi dan mitigasi dilakukan hingga ke tingkat kecamatan di lokasi yang mengalami peningkatan jaringan.
Persiapan migrasi jaringan sudah dilakukan sejak 2021, yaitu menata ulang (refarming) pita frekuensi 2,3GHz untuk penguatan kapasitas dan kualitas jaringan 4G/LTE.
Telkomsel dan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI), Kementerian Komunikasi dan Informatika, mengalihkan jaringan ke 4G pada ribuan BTS USI di wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3T).
Telkomsel juga menyediakan layanan untuk meningkatkan kartu SIM ke uSIM 4G secara luar jaringan dan dalam jaringan. Pengguna bisa datang langsung ke gerai GraPARI atau MyGraPARI untuk mengganti kartu SIM.
Sementara untuk layanan online, pengguna bisa memanfaatkan layanan GraPARI Online atau menghubungi media sosial resmi Telkomsel di Facebook, Twitter dan asisten virtual Telkomsel.[]
Share: