Cyberthreat.id – Kementerian Kominfo RI memblokir akses ke situs web RaidForus, forum peretas yang biasa dipakai untuk jual-beli data.

Pemblokiran sebagai langkah membatasi penyebaran data pribadi yang diduga peserta BPJS Kesehatan secara lebih luas.

“Raid Forums teridentifikasi sebagai forum yang banyak menyebarkan konten yang melanggar perundang-undangan di Indonesia, sehingga website tersebut, termasuk akun bernama Kotz, sedang dilakukan proses pemblokiran,” ujar Juru Bicara Kominfo Dedy Permadi dalam siaran persnya, Sabtu (22 Mei 2021).

Kotz adalah reseller data yang menawarkan data penduduk Indonesia di forum tersebut. Selama sepekan ini, isu penjualan data pribadi hangat diperbincangkan, lebih-lebih setelah Kominfo menegaskan bahwa data yang dijual Kotz identik dengan data BPJS Kesehatan.

Kotz mengunggah sampel data gratis berjumlah 1 juta rows pada 12 Mei lalu dengan membagikan tiga tautan, yaitu bayfiles.com, mega.nz, dan anonfiles.com—kini juga telah diblokir. Ia mengklaim memiliki data 279 juta penduduk RI dan menjualnya seharga 0,15 BTC atau sekitar Rp84 juta).

Hingga Sabtu kemarin, Kominfo telah mengidentifikasi jumlah data yang lebih besar dan memperluas investigasi terhadap sekitar 1 juta data yang diklaim sebagai data sampel oleh penjual.

“Dari hasil investigasi secara acak terhadap sekitar 1 juta data tersebut, dapat disimpulkan bahwa Kominfo dan BSSN perlu melakukan investigasi lebih mendalam bersama dengan BPJS Kesehatan,” ujar Dedy.

Sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 71 tahun 2019, Kominfo telah melakukan pemanggilan terhadap direksi BPJS Kesehatan pada Jumat (21 Mei) sebagai pengelola data pribadi yang diduga bocor untuk proses investigasi secara lebih mendalam.

“BPJS segera akan memastikan dan menguji ulang data pribadi yang diduga bocor. Investigasi yang dilakukan oleh tim internal BPJS akan selalu dikoordinasikan dengan Kementerian Kominfo dan BSSN,” kata Dedy.

Selanjutnya, langkah-langkah pengamanan data akan dilakukan oleh BPJS untuk memitigasi risiko kebocoran data pribadi yang lebih luas.[]

Redaktur: Andi Nugroho